Mengasuh anak memang tidak pernah dilengkapi buku panduan resmi. Namun, selama bertahun-tahun, banyak penulis, psikolog, dan praktisi parenting yang berhasil merangkum ilmu dan pengalaman mereka ke dalam buku-buku luar biasa.
Dikutip dari Times of India, Selasa (1/7/2025), baik Anda orang tua baru yang masih menavigasi ‘dunia popok’ dan tantrumnya si kecil, atau orang tua remaja yang menghadapi dinamika emosi yang kompleks, 10 buku parenting berikut menawarkan wawasan praktis, perspektif segar, dan inspirasi nyata.
1. The Whole-Brain Child karya Daniel J. Siegel & Tina Payne Bryson
Buku laris ini mengajarkan bagaimana otak anak berkembang dan bagaimana pemahaman ini dapat mengubah cara kita merespons perilaku mereka.
Daniel J. Siegel & Tina Payne Bryson pun membahas soal 12 Strategi Revolusioner Mendukung Perkembangan Otak Anak. Melalui buku ini, orang tua bisa mendapat banyak wawasan penting terkait membangun kecerdasan emosional anak, membantu anak mengenali emosi mereka, membangun simpati, dan sebagainya. Cocok untuk orang tua balita hingga praremaja.
2. How to Talk So Kids Will Listen & Listen So Kids Will Talk karya Adele Faber & Elaine Mazlish
Buku parenting klasik sepanjang masa ini membantu Anda berkomunikasi dengan anak tanpa berteriak, menyelesaikan konflik dengan damai, dan menumbuhkan kerja sama. Gaya buku ini sangat ramah dengan ilustrasi kartun dan contoh percakapan yang aplikatif.
3. Parenting with Love and Logic karya Charles Fay & Foster Cline
Buku ini mengajarkan cara membesarkan anak yang bertanggung jawab dan percaya diri dengan membiarkan mereka belajar dari konsekuensi alami pilihan mereka, tanpa tekanan atau bentakan. Buku ini juga dapat membantu anak membangun keterampilan pengambilan keputusan sejak dini.
4. Simplicity Parenting karya Kim John Payne & Lisa M. Ross
Di era penuh distraksi, buku ini mengajak orang tua untuk ‘memperlambat langkah’. Mengurangi mainan, jadwal padat, dan layar gadget ternyata membawa ketenangan serta keseimbangan yang lebih baik untuk anak.
5. Raising Good Humans karya Hunter Clarke-Fields
Jika Anda ingin mengasuh dengan lebih damai dan memutus pola pengasuhan keras dari masa lalu, buku ini cocok. Fokus utamanya adalah kesadaran diri orang tua, pengaturan emosi, dan disiplin penuh empati.
Baca Juga: Saat Hidup Terasa Berat, 10 Buku Ini Bisa Menjadi Terapi Hening yang Menenangkan
6. The 5 Love Languages of Children karya Gary Chapman & Ross Campbell
Sama seperti orang dewasa, anak juga memiliki bahasa cinta berbeda seperti kata-kata, sentuhan, waktu berkualitas, hadiah, atau tindakan pelayanan. Memahami bahasa cinta anak akan memperkuat ikatan emosional dan mengurangi masalah perilaku.
7. No-Drama Discipline karya Daniel J. Siegel & Tina Payne Bryson
Dari penulis The Whole-Brain Child, buku ini mengajarkan disiplin yang efektif tanpa hukuman keras. Anda akan belajar bagaimana setiap perilaku buruk bisa menjadi momen pembelajaran yang berharga.
8. Bringing Up Bébé karya Pamela Druckerman
Memoar ringan nan cerdas dari ibu asal Amerika yang membesarkan anak di Prancis. Buku ini menyoroti gaya pengasuhan anak Prancis yang menekankan kemandirian sejak dini, mulai dari makan hingga tidur.
9. Hold On to Your Kids karya Gordon Neufeld & Gabor Maté
Buku ini mengungkap risiko ketika anak lebih terikat pada teman sebayanya dibanding orang tua. Buku ini menekankan pentingnya membangun hubungan emosional mendalam agar anak tetap menjadikan orang tua sebagai sumber nilai, bimbingan, dan rasa aman.
10. Untigering karya Iris Chen
Iris Chen menantang budaya pengasuhan otoriter dan menekankan pentingnya pengasuhan lembut, kebebasan emosi, serta hubungan saling menghormati antara orang tua dan anak.
Nah Growthmates, mengasuh anak tidak pernah menjadi mudah dalam semalam, tetapi wawasan dan strategi yang tepat dapat membuat perjalanan ini lebih ringan dan bermakna.
Buku-buku di atas bukan hanya membantu Anda memahami anak dengan lebih baik, tetapi juga membantu Anda tumbuh sebagai orang tua yang lebih tenang, bijak, dan penuh kasih.
Pilih satu buku sesuai fase pengasuhan Anda saat ini, dan ingatlah bahwa belajar menjadi orang tua juga salah satu bentuk cinta terbesar untuk anak Anda.
Baca Juga: 6 Buku Karya George Orwell yang Akan Mengubah Pandangan Anda tentang Politik dan Kekuasaan