SisBerdaya: Waktunya Pengusaha Perempuan Bisa Mendunia
SisBerdaya diinisiasi pertama kali pada 2023 dan merupakan bagian dari komitmen DANA dan Ant International dalam menjembatani literasi dan inklusi keuangan Indonesia, serta memperluas akses layanan keuangan bagi masyarakat khususnya para perempuan dan UMKM.
Berdasarkan survei nasional, literasi dan inklusi keuangan tahun 2023 dari OJK menunjukkan untuk pertama kalinya literasi dan inklusi keuangan perempuan lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Bahkan, 64 persen UMKM di Indonesia dikelola oleh perempuan.
Atas dasar itu, Olavina Harahap percaya sudah sepatutnya perempuan memiliki peran dan kapasitas yang penting dalam pembangunan nasional. DANA dan Ant International menjawab tantangan tersebut melalui program SisBerdaya.
Baca Juga: Dukung Literasi dan Inklusi Keuangan, Sequis Buka Cabang di Medan
“Melihat potensi yang masih begitu besar, DANA dan Ant International kembali menyelenggarakan SisBerdaya 2024. Tahun ini, SisBerdaya hadir lebih inklusif dengan tema “Waktunya Pengusaha Perempuan Bisa Mendunia”,” tutur Olivia.
“Kami ingin mengajak para perempuan untuk membuka perspektif baru dan optimismenya dan juga meningkatkan daya saing di tingkat global. Pendaftaran SisBerdaya 2024 sejak 9 Juli lalu hingga 21 Agustus 2024 melalui aplikasi,” tambahnya.
Director o Public Policy and Business Development Indonesia at Ant International, Noudhy Valdryno mengungkap alasan dibalik kembali diselenggarakannya SisBerdaya 2024. Ini tak lain karena melihat posisi UMKM di Indonesia yang sangat penting di tengah perkembangan zaman dan teknologi yang begitu cepat.
“Selain itu, kami juga melihat perempuan memainkan peran signifikan dalam sektor ekonomi Indonesia. Penting untuk memastikan bahwa perempuan diberdayakan untuk semakin memperkuat peran dalam menggerakan ekonomi bangsa,” ujar Valdryno.
Menurutnya, hal tersebut memerlukan kolaborasi khususnya dari sektor swasta, pemerintah, organisasi yang bergerak di bidang UMKM. Untuk itu, Ant International dan DANA Indonesia dengan bangga mendukung kembali SisBerdaya 2024.
“Kami memprakarsai inisiatif ini untuk mendukung peluang inklusif dan setara bagi perempuan dan UMKM yang dikelola oleh perempuan dan dapat memaksimalkan potensinya berprofesi di Indonesia,” tutur Valdryno.
“Melalui pembangunan kapasitas, pendampingan, jaringan, dan kompetisi yang ditawarkan melalui SisBerdaya kami berharap dapat memperkuat kapasitas UMKM yang dikelola oleh perempuan dan lebih lanjut lagi memperkuat erat UMKM sebagai tulang punggung ekonomi. SisBerdaya kami harap juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan serta lebih lanjut memperkuat pentingnya mendukung pemberdayaan ekonomi, terutama bagi para pengusaha perempuan,” imbuhnya.