Dunia orang-orang superkaya kerap diselimuti oleh tirai kemewahan dan kerahasiaan. Dari penthouse megah hingga pesta eksklusif, dari sekolah elite hingga liburan pribadi yang tak tersentuh publik, kehidupan mereka sering tampak seperti fantasi yang tak terjangkau. Namun, di balik kemilau itu, tersimpan cerita-cerita penuh intrik, kekuasaan, dan kadang—kekelaman.
Dikutip dari Timesnownews, Senin (5/5/2025), delapan buku berikut, baik yang bersumber dari kisah nyata maupun fiksi, membuka tabir dunia eksklusif ini.
Mereka menyajikan potret mendalam tentang bagaimana uang, pengaruh, dan status bisa menciptakan kehidupan yang penuh kontradiksi—indah di luar, tapi tak jarang retak di dalam.
Tak hanya itu, kedelapan buku ini juga menyuguhkan pengalaman membaca yang membuka mata tentang dunia yang biasanya tersembunyi dari pandangan.
1. Filthy Rich karya James Patterson & John Connolly
Buku ini menggali kehidupan gelap Jeffrey Epstein, seorang pemodal kaya raya yang menyimpan rahasia kelam. Lewat investigasi mendalam, terungkap bagaimana Epstein memanfaatkan kekayaan dan koneksi sosialnya untuk menutupi kejahatan terhadap gadis-gadis muda selama bertahun-tahun. Ini adalah kisah mengerikan tentang bagaimana kekuasaan bisa menjadi tameng bagi kebusukan.
2. Crazy Rich Asians karya Kevin Kwan
Lewat kisah seorang profesor Amerika keturunan Tionghoa yang mendapati kekasihnya berasal dari keluarga superkaya di Asia, Kevin Kwan menyuguhkan satire sosial yang cerdas. Dengan latar kemewahan Singapura, novel ini mengeksplorasi warisan kekayaan, dinamika keluarga, dan hirarki sosial kelas atas dengan penuh humor dan ironi.
3. Big Little Lies karya Liane Moriarty
Di sebuah komunitas elite pesisir Australia, para ibu tampak hidup sempurna—hingga sebuah kematian mencurigakan mengguncang segalanya. Moriarty menyelami sisi gelap kehidupan kelas atas: kekerasan dalam rumah tangga, rahasia yang tertutup rapat, dan tekanan sosial untuk selalu tampil sempurna.
Baca Juga: 8 Buku Pengembangan Diri yang Wajib Dibaca untuk Pertumbuhan Pribadi dan Kekuatan Mental
4. The Bonfire of the Vanities karya Tom Wolfe
Sebuah satire tajam tentang ambisi dan kejatuhan di New York tahun 1980-an. Seorang bankir sukses mengalami kejatuhan drastis setelah sebuah insiden kecil berubah menjadi bencana media. Wolfe menguliti kerakusan Wall Street, konflik rasial, dan budaya pencitraan dengan penuh gaya dan sindiran menggigit.
5. The Nest karya Cynthia D'Aprix Sweeney
Empat saudara kandung dari keluarga kaya New York menunggu warisan yang akan mengubah hidup mereka. Namun saat dana itu terancam, permukaan harmoni mulai retak dan kebencian lama muncul ke permukaan. Novel ini menyoroti ilusi rasa aman dari uang dan kompleksitas hubungan keluarga yang dibentuk oleh harapan finansial.
6. The Heiresses karya Sara Shepard
Dalam dunia keluarga perhiasan kaya, kematian misterius membuka tabir kebohongan dan dendam tersembunyi. Buku ini mencampurkan ketegangan, kemewahan, dan drama keluarga dalam kisah yang penuh liku, yang menggambarkan bagaimana kemilau emas bisa menyembunyikan kegelapan.
7. Social Creature karya Tara Isabella Burton
Ketika seorang wanita muda memasuki dunia seorang sosialita New York, ia terbawa dalam pusaran kecemburuan, obsesi, dan ambisi. Dengan gaya gelap dan menggoda, novel ini menelusuri bagaimana keinginan untuk diterima dalam lingkaran elite bisa menghapus batas antara imitasi dan kehancuran.
8. The Club karya Ellery Lloyd
Berlatar di sebuah resor eksklusif untuk para selebriti dan miliarder, novel ini adalah thriller yang mengungkap sisi gelap dari kekayaan dan ketenaran. Saat rahasia dan agenda tersembunyi mulai muncul, citra sempurna pun mulai runtuh. Kritik tajam terhadap budaya selebritas dan keistimewaan yang tak terkendali.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Buku Inspiratif untuk Wanita Mengatasi Keraguan Diri