Perjalanan Karier
Selain kedua orang tuanya yang dikenal sebagai aktor kenamaan, Naysila Mirdad ikut terjun ke dunia seni peran mengikuti jejak sang kakak, Nana Mirdad.
Awalnya, pada 2005, Nay hanya berniat menemani Nana saat mengikuti casting sinetron Liontin. Namun tak disangka, ia justru mendapat tawaran untuk ikut serta. Kejutan pun terjadi, Nay lolos casting dan berhasil memerankan karakter Indy, sementara sang kakak mendapatkan peran Manda.
Meski sempat mengalami kesulitan dan hampir menyerah di tengah proses syuting Liontin, Naysila berhasil membuktikan kemampuannya. Dari situlah jalan kariernya semakin terbuka lebar.
Setahun kemudian, ia mendapat tawaran sebagai pemeran utama dalam sinetron stripping Intan (2006). Dalam sinetron ini, Nay beradu akting dengan sejumlah aktris senior seperti Meriam Bellina dan Nani Wijaya, serta untuk pertama kalinya dipasangkan dengan Dude Harlino. Chemistry keduanya begitu kuat hingga memunculkan gosip cinta lokasi. Bahkan, pasangan ini memiliki basis penggemar sendiri yang menamakan diri Dunay Lovers.
Setelah melejit lewat Intan (2006–2007), Naysila terus membintangi sejumlah sinetron populer. Beberapa di antaranya adalah Soleha (2007), Benci Bilang Cinta (2006), Putri Yang Ditukar (2010), dan Orang Ketiga (2018). Kariernya pun berlanjut hingga kini, lewat sinetron terbaru seperti Samudra Cinta (2020–2021), Cinta Setelah Cinta (2022–2023), dan Dia Zahra (2024).
Tak hanya puas di layar kaca, Naysila terus melebarkan sayapnya ke dunia film layar lebar. Debutnya hadir lewat film Kasinem is Coming (2018) di mana ia dipercaya memerankan tokoh utama, Kasinem. Empat tahun kemudian, ia kembali mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Wulan dalam film horor Inang (2022).
Karier filmnya pun kian bersinar dengan sejumlah proyek baru. Pada 2025, Nay dipercaya membintangi film Tabayyun sebagai Arum, serta memerankan dr. Marissa Wicaksono di film Hanya Namamu dalam Doaku. Tak berhenti di situ, ia juga dipastikan akan tampil di film Mertua Ngeri Kali yang segera tayang.