Platform asuransi umum digital Oona menunjuk Vincent C. Soegianto sebagai chief executive officer (CEO) untuk operasinya di Indonesia. Saat ini, Oona telah beroperasi di Indonesia dan Filipina.

Vincent C. Soegianto memiliki pengalaman selama 29 tahun di industri jasa keuangan di berbagai wilayah, yaitu Asia Pasifik (Indonesia, Malaysia, Hong Kong) dan Timur Tengah (Dubai, UAE), dan bertanggung jawab untuk pasar regional di kawasan tersebut. Vincent memiliki sertifikasi keahlian manajemen keuangan dan perdagangan dalam transaksi perbankan.

"Saya sangat senang menyambut Vincent, seorang veteran industri finansial, ke tim kepemimpinan kami di Indonesia. Dengan pengalaman dan keahliannya, kami berharap dapat meraih pencapaian baru di tahun 2024 ini," ucap Presiden Komisaris Oona Insurance Indonesia, Abhishek Bhatia, Selasa (9/1/2024).

Di bawah kepemimpinan Vincent, dengan fokus tim mempercepat pertumbuhan dan inovasi bisnis di seluruh Indonesia, Abhishek Bhatia yakin pihaknya dapat terus membantu setiap orang Indonesia menjalani hidup tanpa batas.

Sementara itu, Vincent C. Soegianto pun mengaku senang dapat bergabung dengan Oona Indonesia. Sebelum bergabung, Vincent menjadi pemimpin pengembangan ekosistem digital untuk merchant business pada Bank Jago di Indonesia.

"Saya senang bergabung dengan Oona Indonesia dan memimpin tim yang dinamis untuk terus semakin bertumbuh. Dalam waktu singkat, Oona telah mengguncang industri dengan pengenalan produk asuransi perjalanan inovatifnya, Oona Flight Delay Insurance, yang ditargetkan untuk pasar wisatawan Indonesia yang terus bertumbuh," jelas Vincent, Selasa (9/1/2024).

Selama bertahun-tahun, Vincent telah memegang peran kunci di industri jasa keuangan di berbagai negara dengan fokus untuk mengembangkan produk-produk keuangan agar dapat menjangkau pasar yang lebih luas.

Saat ini, Vincent sedang menjalani uji kepatutan & kelayakan (fit & proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pengangkatannya sebagai CEO Oona Indonesia akan melalui proses persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Oona Indonesia yang dilakukan setelah pengumuman hasil kelulusan FPT.