Berbisnis bukanlah suatu hal yang mudah karena ada banyak tantangan yang harus dihadapi, salah satunya harus bersaing dengan merek-merek internasional yang sudah banyak dikenal masyarakat.
Meski begitu, Adhitya Caesarico tetap percaya diri untuk membangun bisnis sepatu lokal dengan nama Aerostreet. Bahkan, kini sepatu lokal Aerostreet sudah berhasil go internasional dan mendunia.
Sebelum sukses membangun bisnis Aerostreet, Adhitya Caesarico lahir dari keluarga yang memiliki bisnis percetakan. Ibunya merupakan seorang pengusaha di bidang distribusi sepatu AP Boots.
Namun, bisnis sang ibu mengalami krisis dan hampir bangkrut pada saat Adhitya Caesarico berusia 19 tahun. Hal itu membuat pria asal Klaten itu memutuskan bekerja hingga merantau ke Mojokerto, Jawa Timur.
Pada tahun 2006, Adhitya Caesarico dipercaya dan mendapatkan kesempatan untuk mengelola bisnis sang ibu secara penuh. Bisnisnya pun berkembang pesat dan mampu menguasai pasar di seluruh Pulau Jawa.
Adhitya Caesarico berhasil melakukan inovasi produk dan mengembangkan model dan desain baru, sehingga mampu meningkatkan penjualan secara signifikan.
Tak hanya AP Boots, di bawah tangan dingin Rico bisnis distributor sepatunya bisa menggarap lebih banyak merek seperti Sandal Mely, New Era, Ando, Swallow, ATT, dan lainnya. Volume distribusinya juga bertambah dari hanya 1 truk menjadi 20 truk.