Nama Davina Karamoy kini tengah naik daun di panggung hiburan Tanah Air. Sosoknya mulai dikenal masyarakat luas berkat perannya sebagai Rani “sang pelakor” dalam film layar lebar populer, Ipar Adalah Maut. Sejak itu pula ia mendapat banyak tawaran untuk bermain dalam serial drama dan sejumlah judul film lainnya.

Davina Karamoy juga dikenal dengan julukannya sebagai “Ratu Padel Jakarta Selatan”. Aktris cantik ini menunjukkan kecintaannya pada jenis olahraga yang tengah digandrungi oleh kalangan muda urban saat ini, Padel. 

Davina kerap mencuri perhatian lewat outfitnya yang stylish dan sporty saat bermain olahraga raket tersebut. Bahkan, gaya OOTD nya kerap dijadikan inspirasi para pecinta fesyen yang ingin tampil maksimal meski sedang berkeringan di lapangan. 

Terlepas dari itu berikut telah Olenka rangkum dari berbagai sumber, Minggu (16/11/2025), mengenal lebih lanjut sosok dan perjalanan karier Davina Karamoy.

Baca Juga: Berkenalan dengan Claresta Taufan, Intip Profil dan Perjalanan Karier Pemeran Ningsih dalam Film ‘Abadi Nan Jaya’

Profil dan Kehidupan Pribadi

Pemilik nama lengkap Davina Tesalonika Karamoy ini lahir di Jakarta, 17 Agustus 2002. Ia merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Menariknya, masing-masing kakak dan adik Davina memiliki saudara kembar, yakni Sandri Karamoy dan Sandro Karamoy, serta Serafina Belacia Karamoy dan Winona Elysia Karamoy. 

Awalnya, Davina Karamoy juga memiliki dua saudara kembar. Namun, kedua kembaran Davina tidak bertahan sejak masih menjadi janin dan dinyatakan meninggal dunia karena tidak berkembang.

Sejak kecil, Davina dibesarkan dalam keluarga yang berbeda keyakinan. Ia mengikuti agama sang ayah dan memeluk Kristen pada masa kecilnya. Namun, ketika menginjak bangku SMA, Davina memutuskan untuk menjadi mualaf dan mengikuti keyakinan sang ibu sebagai seorang muslim.

Dalam hal pendidikan, dara 23 tahun itu sempat menempuh studi S-1 Ilmu Hukum di Universitas Pancasila, namun kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri. Pada 2024, ia kembali melanjutkan pendidikannya dengan mengambil program S-1 Manajemen melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Universitas Bina Nusantara.

Perjalanan Karier Davina Karamoy

Davina Karamoy mengawali kariernya di dunia seni peran sejak 2018 lewat debutnya dalam sinetron Tukang Ojek Pengkolan dan berperan sebagai Gisel. 

Satu tahun setelahnya, ia mulai merambah ke dunia layar lebar. Pada 2019, Davina mendapatkan tawaran bermain dalam dua judul film, yakni Mata Batin 2 sebagai Syifa; dan Rumah Kentang: The Beginning dan melakoni peran Nina.

Sejak itu, Davina terus mendapatkan kesempatan untuk membintangi berbagai judul film layar lebar. Karier aktingnya kian berkembang lewat sejumlah peran, mulai dari Di Bawah Umur (2020) sebagai Asti, Geez & Ann (2021) sebagai Dina, hingga The Other Side (2022) dan Ratu Dansa (2022).

Popularitasnya semakin menguat setelah tampil dalam Jin & Jun (2023). Pada 2024, ia kembali mencuri perhatian melalui perannya sebagai Rani Nurul Azizah di Ipar adalah Maut, serta sebagai Maya di film Perewangan.

Memasuki 2025, Davina masih aktif di dunia perfilman. Ia tampil dalam Dendam Malam Kelam sebagai Sarah Arudita/Lidya, kemudian Tak Ingin Usai di Sini sebagai Vero Solaya, dan Kang Solah: From Kang Mak x Nenek Gayung sebagai Dara Gonzalez.

Baca Juga: Mengintip Profil dan Perjalanan Karier Bintang Film Agnes Naomi, Seperti Apa?

Di tengah kesibukannya bermain film, ia juga disibukkan dalam perannya membinyangi sejumlah judul sinetron. Pada 2020 ia kembali tampil lewat Topan dan Aisyah sebagai Renna, dan Sultan Aji sebagai Bunga Ranti. Namanya kemudian semakin dikenal setelah berperan sebagai Maya dalam Amanah Wali 6 (2022–2023), serta Isyana Waranggana di Sayap Cinta Terindah (2023).

Selain sinetron, Davina juga terlibat dalam berbagai serial web. Ia tampil sebagai Aurel di Ada Dewa di Sisiku (2020), lalu memerankan Nelly Sukma dalam 7 Hari Sebelum 17 Tahun (2021). Pada 2022, ia kembali dipercaya memerankan Dina dalam Geez & Ann the Series. Kariernya berlanjut lewat peran Renata di Sajadah Panjang: Sujud dalam Doa (2023), Zetta Venica di Mozachiko (2023), serta Mikayla di Bad Boys vs Crazy Girls musim kedua.

Tahun 2025, Davina masih aktif berkarya dengan membintangi dua serial baru, yakni Culture Shock sebagai Sabrina, dan Main Hati sebagai Angela Hariyadi.

Penghargaan Davina Karamoy

Kerja keras Davina membuahkan hasil, meski terbilang belum lama menggeluti kariernya di dunia seni peran. Pada 2024, lewat perannya dalam film Ipar adalah Maut, Davina memenangkan dua penghargaan sekaligus di Indonesian Movie Actors Awards, yaitu sebagai Pemeran Pendukung Wanita Terbaik dan Pemeran Pendukung Wanita Terfavorit.

Di tahun yang sama, ia juga masuk nominasi Pemeran Pembantu Wanita Terpuji Film Bioskop di Festival Film Bandung, serta berhasil membawa pulang penghargaan Aktris Pendukung Terbaik – Genre Film Drama dari Festival Film Wartawan Indonesia.

Keren banget ya, Davina!