Reino Ramaputra Barack atau yang karib dikenal dengan nama Reino Barack merupakan pengusaha muda termasyhur yang juga tak pernah luput dari atensi masyarakat Tanah Air. Mengingat, Reino Barack sendiri adalah suami dari penyanyi kondang Syahrini yang baru saja melahirkan putri pertamanya, 1 Agustus 2024 lalu. 

Namun sebelum menikah dengan Syahrini, Reino Barack sudah tersohor di panggung hiburan lantaran kerap mengurus berbagai program televisi. Kini baru menjadi seorang ayah, bagaimana dengan sosok dan perjalanan karier Reino Barack? 

Berikut Olenka sajikan sejumlah informasi terkait seperti dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (10/9/2024).

Keturunan Jepang

Reino Barack merupakan anak dari pendiri PT Bimantara Citra (sekarang menjadi PT Global Mediacom Tbk di bawah MNC Group), Rosano Barack. Lahir 21 Juni 1984 di Jakarta, Reino juga  memiliki darah keturunan asli Jepang dari sang ibu yang begitu cantik dan awet muda, Reiko Barack.

Reino juga memiliki seorang kakak perempuan bernama Rangga Maya Barack Evans. Diketahui, Rangga Maya adalah seorang produser film yang pernah terlibat dalam sejumlah produksi film sebagai produser eksekutif. Mulai dari film The Raid, Killers, dan juga Merantau.

Baca Juga: Alasan di Balik Impian Jusuf Hamka Bangun 1.000 Masjid Chinese-Look di Indonesia, Ingat Petuah Buya Hamka

Pendidikan Reino Barack

Keluarga Reino Barack sangat mementingkan pendidikan, terlepas dari status mereka sebagai keluarga konglomerat. Dalam sebuah podcast di tayangan YouTube Medcom, Reino sempat mengakui bahwa kakeknya, Omar Barack, juga mengutamakan pendidikan dan menuntaskan pendidikannya di Waseda University sekira tahun 1941-1942.

Turun temurun, Rosano Barack juga menuntaskan pendidikan tingkat tingginya di luar negeri. Diakui Reino, sang ayah juga merupakan lulusan Waseda University, tempat sang kakek menimba ilmu.

Sementara Reino Barack, sempat menuntaskan pendidikannya di Al-Azhar pusat. Setelah lulus dari Al - Azhar, Reino Barack memutuskan untuk melanjutkan pendidikan tingginya di jurusan International Finance dan International Economics, American University di Paris, Prancis pada 2007.