Nama Ir. H. Hariyadi Budi Santoso Sukamdani sudah tidak asing lagi di dalam ranah bisnis Indonesia. Hariyadi Sukamdani merupakan putra dari pendiri Hotel Sahid Group, yakni Sukamdani Sahid Gitosardjono.

Sebelumnya, Hariyadi Sukamdani menjabat sebagai Direktur Utama PT Hotel Sahid Jaya International Tbk dari tahun 1998. Selain berkarir di dalam kelompok usaha Sahid, saat ini ia juga bergabung di PT Indotex Lasalle College International sebagai Presiden Direktur sejak tahun 1997.

Kisah Sukses Hariyadi Sukamdani

Untuk mencapai kesuksesan seperti saat ini, Hariyadi Sukamdani tidak melewati fase yang mudah. Ada proses jatuh bangun untuk menggapai kesuksesan. 

Meskipun sang ayah, almarhum Sukamdani Sahid Gitosardjono merupakan orang sukses, tetapi Hariyadi Sukamdani tidak diarahkan oleh ayahnya untuk menjalani bisnis keluarga, melainkan harus berusaha mandiri dengan terus belajar.

Pria kelahiran Jakarta, 4 Februari 1965 ini juga mengaku bahwa dirinya tidak dipaksakan oleh orangtua dalam memilih kariernya. Hariyadi Kamdani juga bukan tipe anak yang suka memanfaatkan segala fasilitas dan harta orangtuanya.

"Orangtua memberikan kepada saya kebebasan untuk memilih karier, kita diajarkan untuk mandiri. Saya tidak diarahkan pada bisnis. Tapi setelah terjun (bisnis), saya belajar dari orangtua, dalam bisnis agar bertahan kita harus diversifikasi bisnis, jangan fokus di satu titik saja," ujar Hariyadi, mengutip laman pajak.com.

Baca Juga: Kisah Ignasius Jonan Dorong Digitalisasi dalam Industri Penerbangan Indonesia

Melalui kemandirian yang selalu diajarkan ayahnya, Hariyadi Sukamdani meyakini itu sebagai sebuah prinsip hidup. Jadi, dirinya terus selalu menekankan untuk berusaha sendiri.

"Saya terbentuk karena lingkungan keluarga, khususnya kedua orangtua yang membentuk pribadi saya. Mereka mengajarkan prinsip-prinsip kemandirian, orang berusaha sendiri," jelas Hariyadi Sukamdani.

Berkat prinsip kemandirian yang selalu ditekankan oleh ayahnya, Hariyadi Sukamdani yang menjadi salah seorang pengusaha yang terkena imbas krisis moneter pada tahun 1998, menjadi tidak panik dalam menghadapi dan mengatasi situasi serta kondisi ekonomi negara yang kala itu sedang terguncang.

Menurutnya, justru krisis moneter yang terjadi saat itu ia jadikan pengalaman berharga karena tak semua orang bisa melewati situasi sulit tersebut.

Pada saat itu, Hariyadi Sukamdani mengaku  beruntung mendapatkan pengalaman saat krisis moneter melanda Indonesia. Karena katanya, tidak semua orang dapat melewati kondisi yang serba tidak jelas saat itu.

Peraih gelar Magister Manajemen Universitas Indonesia ini mengatakan,  untuk menjadi sukses, dirinya senantiasa mengikuti serta melaksanakan pesan-pesan orangtuanya.

Orangtua baginya hanya menanamkan pesan untuk dirinya untuk menuntut ilmu, berusaha yang terbaik di bidang masing-masing, bertanggung jawab, dan memikirkan kepentingan orang banyak.

Sebagai kunci sukses, Hariyadi Sukamdani mengatakan, harus serius mengerjakan sesuatu pekerjaan. Menurutnya, semua usaha harus dikerjakan oleh orang yang kompeten. Jika itu tidak dilakukan oleh yang berkompeten akan menjadi susah. Semua itu menurut Hariyadi juga harus ada keseriusan.

Perjalanan Karier Hariyadi Sukamdani

Mengawali karir pada 1993, Hariyadi Sukamdani menapak karir pertama kali sebagai Presiden Direktur PT Sahid Detolin Textile.

Sang ayah, Sukamdani Sahid Gitosardjono yang merupakan pemilik Hotel Sahid Grup, kemudian memberi kepercayaan kepadanya sebagai Presiden Direktur PT Hotel Sahid Jaya International Tbk pada tahun 1997 lalu.

Jabatan sebagai Direktur juga ia pegang di PT Spinindo Bina Persada pada 2006. Dan di tahun yang sama, Hariyadi menjadi Komisaris di PT Jurnalindo Aksara Grafika. Selang setahun atau 2007, Hariyadi menduduki jabatan Komisaris di PT Jamsostek.

Meneruskan ayahnya, Hariyadi Sukamdani akhirnya menerima tongkat estafet kepemimpinan Sahid Grup sebagai Presiden Direktur PT Hotel Sahid Jaya International Tbk.

Lulusan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta ini, sejak kecil mengaku memang  telah terbiasa melihat orangtuanya berbisnis. Hariyadi pun akhirnya mengikuti jejak sang Ayah setelah ia menamatkan kuliahnya.

Baca Juga: ​​Kisah Sukses Evergreen: Dari 1 Kapal Tua, Jadi Perusahaan Terbesar ke-7 di Industri Pengiriman Dunia

Selain menjalani tugas-tugas rutinnya sebagai pengusaha sukses, Hariyadi Sukamdani termasuk orang yang aktif dalam berorganisasi. Hariyadi tercatat pernah terlibat dalam kepengurusan sejumlah organisasi, seperti Ketua Harian Yayasan HIPMI Jaya, Ketua Dewan Kehormatan HIPMI, Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Apindo bidang Jaminan Sosial dan Pengupahan.

Ia juga menjadi Ketua BPP Asosiasi Pertekstilan Indonesia Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Sekretaris Komite Pemulihan Ekonomi Nasional (KPEN) Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Kebijakan Publik, Perpajakan dan Sistem Fiskal.

Hariyadi yang  juga ulusan S3 Stratejik Manajemen Universitas Indonesia, pernah duduk sebagai Sekretaris merangkap Anggota Fraksi Utusan Golongan MPR RI periode 1999-2004.

Menurut Hariyadi Sukamdani, seorang pengusaha harus mampu memenangkan peluang pasar sesuai kebutuhan. Semua tantangan dalam berbisnis harus dilewati dengan heli, terukur, dan berhati-hati.

Nah, itulah perjalanan karier Hariyadi Sukamdani yang bisa menginspirasi kamu, Growthmates!