4. Sangat Percaya Diri

Baby boomer juga diketahui memiliki karakter mandiri sekaligus percaya diri. Dengan latar belakang sosial pada masa kelahirannya, boomer dituntut untuk mengemban sebagian tanggung jawab untuk dapat memenuhi peran mereka dalam bermasyarakat.

Hal demikian lantas turut membentuk pribadi boomer yang tangguh. Tak heran, baby boomer kerap menyuarakan keresahannya saat melihat generasi muda, khususnya milenial dan gen z yang cenderung lemah atau bahkan disebut sebagai generasi strawberry.

5. Adaptasi Teknologi Lebih Lambat

Baby boomer tumbuh pada era sebelum internet dan teknologi digital menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini bertolak belakang dengan generasi milenial dan gen Z yang sudah akrab dengan teknologi sejak dini.

Kondisi tersebut memengaruhi proses adaptasi teknologi baby boomer terhadap teknologi digital yang lebih lambat dibandingkan generasi muda. Dalam hal ini, kesenjangan digital menjadi tantangan besar yang harus dihadapi oleh baby boomer.