Kementerian Sosial RI optimis dapat menekan angka kemiskinan ekstrem hingga nol persen dalam jangka dua tahun.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengatakan, saat ini pihaknya tengah menggodok berbagai kebijakan untuk mengentaskan masalah tersebut.

Baca Juga: Gus Ipul Klaim Ada Fenomena Demotivasi Akibat Ketergantungan Bansos

“Kemiskinan ekstrem ini akan kita coba (tekan) dalam waktu 2 tahun ke depan bisa sampai 0%,”kata Gus Ipul dilansir Rabu (13/11/2024).

Data dari Kemensos, angka kemiskinan ekstream di Indonesia sekarang ini sebanyak 0,83% atau 2,3 juta jiwa. Jumlah itu diklaim sudah jauh menurun dari tahun-tahun sebelumnya.

Dengan jumlah yang sudah minimalis sekarang ini Kemensos optimis masalah ini dapat dituntaskan sesuai target yang sudah dipasang.

Sementara itu jumlah angka kemiskinan yang tak masuk kategori miskin ekstream saat sebanyak 9,03 persen atau 25,22 juta jiwa dari jumlah penduduk Indonesia.

Gus Ipul bilang untuk kasus ini pihaknya bisa membereskannya secara bertahap. Kemensos menarget dalam lima tahun ke depan angka itu sudah bisa ditekan hingga 6 persen.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Via Telepon, Berikut Poin-poin Obrolan Prabowo-Donald Trump, Simak!

"Sementara yang miskin dalam waktu 5 tahun diupayakan bisa sampai di bawah 6 persen," pungkasnya