Koordinator Stafsus Presiden, Ari Dwipayana mengklaim pengunduran diri Mahfud MD dari posisi Menko Polhukam tak bakal membawa dampak terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024.
Meski posisi Menko Polhukam sangat strategis, namun Ari menegaskan pemerintah sudah punya cara sendiri menjaga gelaran pemilu tahun ini agar berjalan lancar.
Baca Juga: Mahfud MD Mau Sampaikan Langsung Pengunduran Diri ke Jokowi, Istana Singgung Tata Krama
Istana menepis mundurnya Mahfud MD sebagai Menko Polhukam bakal membawa efek domino. Langkah Mahfud tidak diikuti menteri-menteri lain dan pemilu bakal berjalan lancar sesuai tahapan.
"Mengenai penyelenggara pemilu, saya yakin dengan sistem yang kita miliki dengan baik yang sudah teruji kehandalannya melalui institusi-institusi penyelenggaraan pemilu,” kata Ari Rabu (31/1/2024).
Tak hanya itu, Ari menegaskan pengunduran diri Mahfud juga tak berdampak pada kabinet kerja Jokowi. Hengkangnya Mahfud kata dia tak membuat menteri-menteri lain di kabinet ikut mundur. Ari memastikan, kabinet kerja tetap solid setelah ditinggal Mahfud.
“Kemudian dalam institusi pemerintahan juga kita tahu sudah berjalan dengan baik, jadi kita berharap tidak ada masalah yang terkait dengan pengunduran diri dari Pak Menko Polhukam," tegasnya.
Mahfud MD sudah mengonfirmasi pengunduran dirinya dari Kabinet Kerja Jokowi. Dia memutuskan hengkang sebab dirinya menjadi salah satu kontestan pada Pemilu 2024.
Dia maju bareng Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden, Mahfud mengaku mundur untuk menghormati peraturans sekaligus sebagai bentuk menghargai konstitusi di negara ini.
Mahfud sudah menemui Mensesneg Pratikno pada Senin (29/1/2024), dia meminta waktu bertemu Jokowi untuk menyampaikan secara langsung pengunduran dirinya dari kabinet kerja.
Ari juga memastikan tidak ada menteri yang bakal menyusul langkah Mahfud meninggalkan kabinet. Seluruh menteri menjalankan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Tembus 50 Persen, Ganjar-Mahfud Anjlok, Sisa 19,7 Persen Saja
"Sampai saat ini belum ada dan kita juga bisa memastikan bahwa roda penyelenggaraan pemerintahan tetap berjalan dengan baik, menteri-menteri bekerja menjalankan tugasnya dengan baik. Tentu itu kita harus betul-betul hormati dan kita jaga," kata dia.
