Fenomena masyarakat Indonesia memilih berobat ke luar negeri, khususnya Singapura dan Malaysia menarik perhatian pemilik Mayapada Hospital, Dato Sri Tahir. Hal itu bahkan ia saksikan sendiri ketika berada di luar negeri, tak sedikit orang Indonesia yang melakukan perawatan medis rumah sakit kedua negara tersebut.
Tahir mengatakan, hal yang lumrah ditemui ialah pasien asal Indonesia berobat ke Singapura. Pasalnya, mereka tak hanya bisa melakukan perawatan medis, tetapi juga sekaligus wisata belanja di negara tersebut. Yang membuat Tahir heran, biaya layanan kesehatan di Singapura terbilang mahal.
"Pasien itu kalau ke luar negeri sambil shopping, jalan-jalan. Mereka bela-belain tinggal di hotel dan mengajak keluarga, padahal Singapura punya biaya health care sudah terlalu mahal," ungkap Tahir, dilansir Olenka pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca Juga: Komitmen Dato Sri Tahir Berbakti ke Tanah Kelahiran Surabaya: Semua Saya Lakukan Penuh Sukacita
Bahkan, Tahir mengatakan bahwa dokter-dokter di Singapura sangat senang jika kedatangan pasien asal Indonesia.
"Dokter Singapura itu paling senang kalau datang pasien dari Indonesia, (biayanya) bisa digetok mahal," tambah Tahir.
Tak hanya Singapura, Tahir juga banyak menemukan pasien asal Indonesia di Malaysia. Menurutnya, biaya layanan kesehatan di Malaysia lebih terjangkau daripada Singapura, khususnya di Penang, Malaka, dan Kuala Lumpur.
"Pasien ini didominasi oleh teman-teman dari Sumatera karena mereka dekat sekali ke Penang, Malaka, dan Kuala Lumpur," sebut Tahir.
Selain kualitas layanan kesehatan yang baik, lanjut Tahir, keunggulan lain dari Malaysia ialah bisa memberikan penawaran paket layanan kesehatan kepada pasiennya.
"Ada rumah sakit di Malaysia itu memberi penawaran, 'Ini operasi jantung sekian ringgit, itu sudah jaminan kalau terjadi implikasi, tidak usah bayar lagi' mereka tawarkan paket itu," kata Tahir.
Hal demikian berbeda dengan Indonesia. Tahir menilai, layanan kesehatan di Tanah Air tak terlalu mudah untuk menawarkan paket karena adanya BPJS Kesehatan. Meski begitu, ia akui bahwa BPJS Kesehatan sangat membantu bagi masyarakat yang tidak mampu dalam mendapatkan layanan kesehatan yang baik.