Indonesia, dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia, memiliki sejumlah pengusaha dan konglomerat yang sukses dan berpengaruh. Mereka tidak hanya menguasai berbagai sektor industri, tetapi juga berperan dalam pembangunan ekonomi dan sosial negara.
Beberapa dari mereka telah menjadi simbol kesuksesan, baik dalam dunia bisnis maupun dalam upaya memberdayakan masyarakat Indonesia. Siapa saja mereka? Berikut Olenka telah merangkumnya dari berbagai sumber pada Senin (09/12/2024):
1. Chairul Tanjung
Chairul Tanjung adalah sosok di balik CT Corp, konglomerasi bisnis yang mencakup sektor media (Trans TV, Trans7), ritel (Transmart), hingga perbankan (Bank Mega). Dikenal sebagai "Si Anak Singkong", ia lahir dari keluarga sederhana dan sukses membangun kerajaan bisnisnya dari nol.
Selain di dunia bisnis, Chairul aktif mendukung program sosial, terutama di bidang pendidikan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat kurang mampu. Ia sering memberikan beasiswa dan bantuan sosial, menjadikannya salah satu tokoh yang menginspirasi banyak orang.
Baca Juga: Konglomerat Indonesia Pemilik Bisnis Air Mineral
2. Aburizal Bakrie
Selanjutnya adalah Aburizal Bakrie, yang sering disapa Ical, adalah mantan Ketua Umum Partai Golkar dan salah satu pengusaha paling berpengaruh di Indonesia. Ia merupakan tokoh di balik Bakrie Group, konglomerasi bisnis yang meliputi sektor energi, properti, infrastruktur, dan telekomunikasi.
Keluarga Bakrie telah lama menjadi salah satu keluarga terkaya di Indonesia. Ical juga aktif dalam dunia politik dan pemerintahan, termasuk pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Meski perjalanannya diwarnai berbagai tantangan, ia tetap menjadi tokoh yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
3. Sandiaga Uno
Sandiaga Salahuddin Uno, yang dikenal sebagai Sandiaga Uno, adalah pengusaha sukses dan politikus. Sebelum terjun ke dunia politik, ia mendirikan Saratoga Investama Sedaya, perusahaan investasi terkemuka di Indonesia. Saratoga memiliki portofolio bisnis di sektor energi, infrastruktur, dan sumber daya alam.
Sandiaga juga dikenal sebagai tokoh yang mengedepankan ekonomi syariah. Ia aktif mempromosikan pengembangan ekonomi halal, terutama di sektor pariwisata dan UMKM. Sebagai seorang Muslim yang taat, Sandiaga sering terlibat dalam kegiatan keagamaan dan filantropi.
Baca Juga: Daftar Konglomerat Pemilik Universitas di Tanah Air
4. Aksa Mahmud
Kemudian, pendiri Bosowa Corporation, Aksa Mahmud, adalah salah satu konglomerat asal Sulawesi Selatan. Perusahaan ini bergerak di bidang semen, infrastruktur, dan otomotif. Sebagai seorang Muslim yang taat, Aksa Mahmud kerap menunjukkan kepeduliannya terhadap pembangunan umat Islam di Indonesia.
Bosowa Corporation turut aktif dalam mendukung pengembangan pendidikan Islam di Indonesia melalui pembangunan sekolah dan pesantren modern. Aksa Mahmud juga dikenal sebagai tokoh yang dekat dengan masyarakat Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Daftar Konglomerat Pemilik Mal Mewah di Jakarta, Siapa Saja?
5. Jusuf Hamka
H. Mohammad Jusuf Hamka atau juga dikenal dengan Babah Alun merupakan seorang pengusaha muslim Tionghoa-Indonesia. Ia juga menjadi politikus dari Partai Politik yang sempat menjabat sebagai staf khusus di Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Pada awalnya, kehidupan yang dijalani Jusuf Hamka jauh dari kata mewah. Perjalanan kariernya pun belum kunjung berkembang pada masa itu, meskipun ia sudah melamar pekerjaan hingga lebih dari 100 perusahaan.
Namun, hal tersebut tidak membuat Jusuf Hamka patah semangat. Ia terus belajar dari berbagai kesalahan dan kegagalan yang dilaluinya.
Akhirnya, berkat usaha dan kerja kerasnya untuk mencapai kesuksesan, Jusuf Hamka pun berhasil masuk ke PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), yaitu perusahaan yang turut membangun berbagai jalan tol besar di Indonesia.
6. Arini Subianto
Sebagai salah satu konglomerat Muslim perempuan, Arini Subianto memimpin Persada Capital Investama, sebuah perusahaan investasi besar yang terlibat dalam sektor sumber daya alam, properti, dan kesehatan. Meski lebih sering dikenal melalui sektor bisnisnya, Arini juga menunjukkan kepeduliannya terhadap isu-isu sosial, termasuk pemberdayaan perempuan dan pengembangan pendidikan.
Itu adalah sederet nama konglomerat yang menganut agama islam di Indonesia. Siapa lagi kira-kira yang seharusnya masuk daftar?
