Tak ada yang meleset, semua berjalan sesuai perhitungan awal, orang-orang kelas atas di Surabaya berbondong-bondong ke kawasan itu.  Mereka kemudian tertarik melihat kavling-kavling yang berhadapan langsung dengan lapangan golf. 

 Tak sampai lama, ruko kantor tim Harun penuh sesak dibanjiri calon pembeli. Untuk melayani kalangan "the haves" yang mengincar kavling bukit golf, Harun mendatangi langsung kantor mereka, agar kavling-kavling tersebut lebih cepat terjual. Saking larisnya, bahkan ada calon pembeli yang nekat naik ke lantai tiga, tempat tim Harun tidur, karena khawatir kehabisan kavling. Ada-ada saja.

“Seiring dengan kegembiraan itu, tim Harun giat membangun lahan. Yang dibuat terutama adalah rumah-rumah menengah. Kavling-kavling besar apalagi yang terletak di bukit golf sudah pasti akan dibangun oleh si empunya kavling sendiri,” tandasnya.