Dalam kesempatan itu, Kunto Aji juga berbagi kisah kala dirinya harus menulis lirik lagu religi. Di mana, sebelumnya ia merasa malu dan tak pantas untuk menciptakan lagu tersebut. Namun, hal itu dapat teratasi ketika ia bisa merefleksikan perasaan dan dirinya dalam lagu religi yang ia rilis pada Ramadan tahun ini.
“Justru bisa liberate, bisa membebaskan saya dari belenggu rasa tidak percaya diri, merasa kecil, atau justru malah bisa menjadi solusi dari benang kusut di kepala saya. Sebagaimana teman-teman jurnalis menulis berita, menulis masalah yang terjadi, di situ kita bisa menemukan solusi,” tutur pria yang karib disapa Mas Kun itu.
Baca Juga: Bukan Cuma Sekadar Hiburan, Ini 8 Manfaat Nonton Konser Musik Secara Langsung, Catat Ya!
Kunto Aji merasa, musik memiliki dampak besar terhadap kejiwaan para pendengar. Sebab itu, ia berusaha untuk tidak hanya menyampaikan emosi yang ia rasakan semata, tetapi juga membuat pendengarnya merasakan hal yang sama melalui lagu yang diciptakannya.
“Saya sendiri sebagai penulis punya tanggung jawab untuk menuliskan lirik dan lagu yang memang membawa ke arah yang lebih positif atau bisa menjadi katarsis emosi. Jadi, walaupun misalnya mas lagunya bikin nangis atau segala macam, tapi itu bisa membuat dia lebih lega dan akhirnya menjadi manusia yang lebih baik, bisa berdampak untuk lingkungan dan sekitarnya,” tukasnya.