Meningkatkan minat baca memang bukanlah hal yang mudah. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pegiat literasi. Ada beberapa generasi yang memiliki minat baca rendah, salah satunya generasi Z.
Pada tahun 2017, lembaga penelitian global Millward Brown mengungkapkan bahwa generasi Z lebih menyukai konten visual daripada tulisan. Data penelitian tersebut diperkuat dengan fakta bahwa generasi Z lebih suka berselancar di media sosial, seperti Instagram, TikTok, dan YouTube.
Oleh karena itu, penting untuk kembali membangkitkan minat baca pada generasi Z. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, salah satunya dengan melakukan literasi digital. Apa itu? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Growthmates, literasi digital merupakan salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan minat baca pada generasi Z. Sebab, literasi digital tidak hanya meningkatkan kemampuan baca tulis saja, tapi juga dapat meningkatkan kreativitas.
Baca Juga: Mengapa Tingkat Literasi Indonesia Rendah? Ternyata Ini 5 Penyebabnya!
Salah satu contoh sederhana menerapkan literasi digital adalah dengan menulis blog di internet. Secara tidak langsung kita berhasil untuk meningkatkan minat baca dan menulis para generasi Z.
Selain itu, cara meningkatkan minat baca pada generasi Z yang berkaitan dengan literasi digital adalah mengembangkan electronic library atau e-library. E-library ini merupakan perpustakaan digital yang menyediakan berbagai macam buku dalam bentuk format digital.