4. Taiwan - 94,2

Taiwan mempertahankan tingkat kebugaran yang sangat baik dengan skor 94,2 berkat penekanannya pada pusat latihan umum dan perawatan kesehatan preventif.

Taiwan juga memiliki keunggulan berupa sistem perawatan kesehatan yang efektif yang mengutamakan aksesibilitas dan memotivasi masyarakat untuk menjalani hidup sehat. Masyarakat dari segala usia didorong untuk berolahraga karena banyaknya taman umum dan aktivitas kebugaran.

5. Norwegia - 93,6

Norwegia mendapat skor 93,6, yang mencerminkan budaya yang, meskipun cuaca buruk, senang berada di luar ruangan sepanjang tahun. Aktivitas rutin bagi warga Norwegia meliputi bersepeda, hiking, dan bermain ski.

Penekanan Norwegia pada keseimbangan kehidupan kerja menyediakan waktu untuk berolahraga, sementara peraturan perawatan kesehatan negara memprioritaskan kesehatan mental dan perawatan pencegahan, yang keduanya meningkatkan tingkat kebugaran.

6. Islandia - 93,5

Islandia memiliki skor kebugaran 93,5 dan budaya yang menghargai rekreasi luar ruangan dan olahraga tim. Pola makan Islandia, yang kaya ikan dan rendah makanan olahan, meningkatkan kesehatan umum, dan warga Islandia menikmati manfaat udara dan air bersih.

Aspek penting kebugaran, seperti manajemen stres dan kesehatan mental, juga sangat dihargai di Islandia.

7. Swedia - 93,4

Area hijau yang luas dan pusat kebugaran umum menjadi keunggulan bagi Swedia, yang memperoleh skor 93,4. Pola makan Nordik, yang kaya akan biji-bijian utuh, sayuran, dan ikan, sering diikuti oleh gaya hidup Swedia, yang mendorong gizi seimbang.

Tingkat kebugaran yang tinggi di semua kelompok umur semakin didukung oleh penekanan Swedia pada keseimbangan kehidupan kerja dan perawatan kesehatan yang mudah didapatkan.

8. Swiss - 93,1

Swiss menghargai kesehatan mental dan fisik, sebagaimana dibuktikan oleh skornya sebesar 93,1. Warga Swiss terkenal dengan kecintaan mereka pada pendakian gunung, trekking, dan ski.

Lingkungan Swiss yang bebas stres, yang didukung oleh kota-kota yang bersih, lingkungan yang aman, dan akses ke alam, dipengaruhi oleh sistem perawatan kesehatan yang sangat baik, penekanan pada gizi, dan faktor-faktor lainnya.

9. Belanda - 92,8

Belanda, dengan skor 92,8, melengkapi daftar tersebut. Di Belanda, bersepeda memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari dan berkontribusi pada tingginya tingkat latihan fisik.

Peraturan kesehatan publik mendorong kesehatan melalui fasilitas seperti jalur sepeda dan pusat kebugaran yang mudah diakses, dan pola makan orang Belanda sangat seimbang. Dari liburan keluarga hingga perjalanan bisnis, orang Belanda sangat menghargai kebugaran fisik.

Baca Juga: Daftar 10 Negara dengan Biaya Hidup Terjangkau untuk Ekspatriat Tahun 2024, Indonesia Masuk Tiga Besar!