Growthmates, saat kamu tertidur, kulitmu sedang menjalani proses regenerasi dan perbaikan. Rutinitas skincare malam adalah momen paling efektif, terutama untuk bahan-bahan tertentu yang bekerja maksimal bila digunakan saat Anda tidur.
Bahan-bahan skincare tertentu juga sebaiknya hanya digunakan pada malam hari karena paparan sinar matahari, panas, dan polusi dapat merusak atau mengubah efektivitasnya. Sinar UV, misalnya, bisa membuat beberapa jenis asam menjadi kurang bekerja optimal atau bahkan menimbulkan iritasi.
Jika diaplikasikan di siang hari, kulit juga berisiko menjadi lebih sensitif terhadap radikal bebas dan sinar matahari, sehingga memicu kemerahan, peradangan, hingga perubahan warna atau hiperpigmentasi.
Sebaliknya, malam hari adalah waktu ideal karena tubuh, termasuk kulit, sedang berada dalam fase pemulihan alami, bebas dari tekanan lingkungan luar, sehingga bahan aktif tersebut dapat bekerja maksimal memperbaiki dan meregenerasi kulit.
Dan, dikutip dari Times of India, Kamis (11/9/2025), berikut 5 bahan skincare yang harusnya hanya dipakai di malam hari, berikut alasan dankonsekuensinya jika disalahgunakan.
1. Retinol
Retinol adalah bentuk vitamin A yang sangat efektif untuk mencerahkan kulit dan memperbaiki tekstur keseluruhan. Tapi karena sifatnya yang aktif dan sensitif terhadap cahaya/oksidasi, retinol sebaiknya dipakai hanya sebelum tidur.
Mulailah dari konsentrasi rendah (kurang dari 1 %), lalu secara bertahap bisa ditingkatkan ke 2–3 % sambil mempertimbangkan toleransi kulitmu.
2. Lactic Acid
Asam laktat adalah salah satu jenis alpha hydroxy acid (AHA) yang cukup lembut. Fungsinya untuk mengangkat sel kulit mati dan memperhalus permukaan kulit.
Karena asalnya dari susu, ia cenderung lebih ramah terhadap kulit, tidak terlalu membuat kering, dan bahkan membantu menjaga kelembapan kulit.
Baca Juga: 10 Tips Skincare Viral yang Didukung Hasil Nyata, Bukan Sekadar Tren