Saat ini di Indonesia sedang mengalami peralihan dari musim kemarau ke musim hujan dan banyak orang yang mengeluhkan masalah kulit kering, kusam, hingga berjerawat. Apa kamu salah satunya, Growthmates?
Jika kamu mengalami masalah kulit di peralihan musim ini, penting untuk menyesuaikan rutinitas perawatan kulit agar tetap sehat dan terhidrasi dengan baik. Hal tersebut juga dikatakan oleh dr. Sem Samuel Surja, M. Biomed yang praktik di Klinik Solace Medika.
“Perubahan cuaca yang ekstrem, terutama dari musim kemarau ke musim hujan, dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembaban dan berisiko mengalami iritasi. Penggunaan pelembab dan tabir surya secara konsisten, serta asupan air yang cukup, sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit,” ujar dr. Sem dikutip Olenka dari keterangan resmi yang dibagikan Apotek Wellings, Selasa (22/10/2024).
Baca Juga: 7 Cara Mengurangi Kerutan di Wajah dan Mengatasi Efek Penuaan Kulit
Dokter Sem menambahkan, pemilihan produk perawatan yang sesuai dengan jenis kulit juga sangat membantu dalam mengurangi masalah kulit yang sering muncul selama transisi musim. Konsumsi suplemen vitamin E dapat membantu memperbaiki kulit yang mengalami kerusakan.
Yuk, intip beberapa tips yang bisa diterapkan untuk menjaga kulit pada masa transisi musim. Simak baik-baik, ya!
Menjaga kelembapan kulit
Pertama, menjaga kelembaban kulit sangat penting, terutama saat musim kemarau karena kulit cenderung kehilangan kelembaban akibat panas dan paparan sinar matahari. Namun, saat musim hujan tiba, udara yang lebih lembab juga dapat mempengaruhi kondisi kulit.
Gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit setiap hari. Pelembap berbasis air sangat dianjurkan untuk menghindari penumpukan minyak berlebih di kulit.