Sociolla kembali menggelar Sociolla Award 2025, ajang penghargaan tahunan yang dinantikan para beauty enthusiast Indonesia.

Sebagai pioneer omnichannel beauty retailer di Tanah Air, Sociolla merayakan deretan produk kecantikan terbaik berdasarkan pilihan langsung konsumen Indonesia, sebuah penegasan bahwa suara publik kini menjadi fondasi utama dalam menentukan standar kecantikan nasional.

Melalui proses kurasi ketat Sociolla 100 Hotlist dan voting pada 29 September s.d 29 Oktober 2025, ribuan SOCO Member berpartisipasi aktif memilih produk favorit mereka. Hasilnya bukan sekadar daftar pemenang, melainkan potret tren, preferensi, sekaligus arah perkembangan industri kecantikan Indonesia di tahun mendatang.

Christopher Madiam, Co-founder & CEO Social Bella, menegaskan bahwa Sociolla Award tahun ini hadir dengan pembaruan yang lebih relevan dan berbasis data.

“Sociolla Award tahun ini hadir dengan pendekatan yang diperbarui, yakni lebih relevan dengan tren saat ini, komprehensif, dan personalized untuk tiap beauty enthusiasts. Mulai dari review konsumen, performa brand, hingga analisis tren, semua dikombinasikan dengan voting dari ribuan SOCO Member,” jelasnya

“Hasilnya adalah daftar pemenang yang benar-benar mencerminkan apa yang disukai konsumen Indonesia tahun 2025,” tambah Christopher.

21 Produk Terbaik Pilihan Konsumen Indonesia

Dalam Sociolla Award 2025, total 21 produk unggulan dari lima kategori utama dinobatkan sebagai pemenang: skincare, makeup, hair care, body care, dan fragrance.

Di kategori skincare, sejumlah brand seperti DermaAngel, COSRX, Pure Paw Paw, Ariul, Skintific, d’Alba, Biodance, Skin1004, hingga Mediheal meraih posisi teratas. Mulai dari produk acne care, cleanser, moisturizer, serum, hingga sunscreen, rangkaian brand ini menunjukkan kemampuan mereka dalam menjawab kebutuhan kulit masyarakat Indonesia yang beragam.

Kategori makeup dikuasai oleh brand-brand populer seperti ESQA, TIRTIR, Make Over, TIMEPHORIA, Rose All Day, dan Mother of Pearl, menegaskan bahwa tampilan natural maupun glam tetap menjadi favorit para pengguna.

Pada body care, Vaseline mempertahankan reputasinya sebagai brand yang konsisten menghadirkan perawatan tubuh yang efektif. Sementara itu di hair care, Erha dan Lavojoy tampil kuat dengan produk yang mengombinasikan hasil nyata dan pengalaman penggunaan yang menyenangkan.

Pada kategori fragrance, SAFF & Co menjadi pusat perhatian berkat koleksi wewangian mewah yang tahan lama dan mampu membangun karakter personal para penggunanya.

Semua pemenang ini dipilih setelah melalui kurasi Sociolla 100 Hotlist berdasarkan tiga pilar utama, yakni  Real User Reviews di SOCO App (rating minimal 4.5), Strong Brand Performance (periode Juli 2024–Juni 2025), serta Trend Analysis oleh SOCO Insight Factory.

Kombinasi kurasi objektif dan voting publik menjadikan Sociolla Award 2025 sebagai tolok ukur kredibel bagi brand dan konsumen.

Baca Juga: Dari Review Konsumen hingga Data Tren, Sociolla Award 2025 Jadi Tolok Ukur Industri Kecantikan

Sistem Voting yang Kredibel dan Transparan

Keberhasilan ajang ini tak lepas dari ekosistem data yang kuat. Saat berbicara mengenai proses voting, Amanda Melissa, VP Data Management & Business Intelligence Social Bella, menekankan pentingnya integritas sistem.

“Selama proses voting, kami mempertahankan mekanisme yang transparan dan terstruktur, mulai dari verifikasi akun, penyaringan double vote, hingga pemantauan aktivitas voting secara real-time,” jelas Amanda.

Amanda pun melanjutkan, dengan fondasi data dari SOCO Insight Factory dan sistem yang terstandarisasi, pihaknya memastikan bahwa hasil akhir benar-benar mencerminkan preferensi konsumen Indonesia.

“Ini menjadikan Sociolla Award sebagai tolok ukur yang kredibel bagi brand,” tegasnya,.

Menurut Amanda, dengan lebih dari 8 juta SOCO Member, 3,5 juta real reviews, hingga 150+ Sociolla Stores di Indonesia dan Vietnam, Sociolla terus memperkuat posisinya sebagai ekosistem kecantikan paling tepercaya di Asia Tenggara.

Amanda melanjutkan, Sociolla Award 2025 mengungkap bagaimana dinamika preferensi konsumen semakin berkembang.

Ketertarikan pada science-backed ingredients, meningkatnya permintaan hybrid skincare-makeup, serta pergeseran perilaku belanja yang semakin digital menandai transformasi penting dalam industri kecantikan Indonesia.

Ajang ini pun menjadi bukti nyata bahwa konsumen tidak hanya pasif, tetapi turut memengaruhi arah inovasi brand.

Mengakhiri rangkaian acara, Christopher Madiam kembali menegaskan komitmen Sociolla untuk memberikan ruang bertumbuh bagi seluruh pelaku industri kecantikan.

“Pertumbuhan industri kecantikan Indonesia tidak terjadi begitu saja. Ini lahir dari kerja keras para brand, komunitas, dan konsumen. Sociolla akan terus menjadi rumah yang terpercaya bagi para beauty enthusiasts sekaligus mitra strategis bagi brand,” ujarnya.

“Kami percaya, masa depan kecantikan Indonesia akan semakin kuat jika kita terus membangunnya bersama,” tandasnya.

Baca Juga: Sociolla Award 2025 Hadir dengan 100 Hotlist, Kurasi Kredibel dari 58 Brand Kecantikan Ternama