PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk merupakan perusahaan yang menaungi Alfamart, perusahaan ritel yang bergerak di bidang perdagangan umum dan jasa eceran. Didirikan oleh Djoko Susanto pada tahun 1989, per tahun 2023, Alfamart telah mengoperasikan 19.087 gerai di seluruh Indonesia dengan 3.583 gerai entitas anak serta 3.114 Toko SAPA (Siap Antar Pesanan Anda). Selain itu, 1.600+ gerai Alfamart telah beroperasi di Filipina dengan total 4 gudang.

Berkat kesuksesan Alfamart, Djoko Susanto menduduki posisi ke-12 orang terkaya Indonesia pada tahun 2024 dengan kekayaan mencapai US$4,3 miliar, berdasarkan data Forbes. Berpengalaman menjalankan bisnis sejak masih muda, Djoko berhasil mengembangkan perusahaannya hingga memiliki beberapa anak perusahaan serta mendiversifikasi bisnisnya ke bidang properti dan pendidikan. Djoko Susanto mendirikan Yayasan Pendidikan Bunda Mulia (YPBM) pada tahun 1985. Saat ini, YPBM memiliki Sekolah Bunda Mulia, Bunda Mulia School (SPK), dan Universitas Bunda Mulia.

Baca Juga: Pohon Keluarga Sampoerna di Bisnis Sampoerna Group

Menikah dengan Liliana Tanuwijaya, pria bernama Tionghoa Kwok Kwie Fo ini memiliki lima (5) anak. Mereka adalah Hanto Djoko Susanto, Rita Djoko Susanto, Feny Djoko Susanto, Budiyanto Djoko Susanto, dan Harryanto Susanto. Saat ini, kepemimpinannya di Alfamart telah diteruskan oleh anak-anaknya.

Hanto Djoko Susanto

Peraih gelar Magister Sains di Golden Gate University dalam bidang Pemasaran di San Francisco, serta gelar sarjana dalam Manajemen Perhotelan dan Pariwisata di San Francisco State University ini menjabat sebagai Presiden Direktur AlfaLand Group.

Mengutip laman resmi Alfaland Group, Hanto telah bergabung dengan Alfaland Group sejak awal berdiri pada tahun 2000. Hanto telah mengembangkan Alfaland Group dan mengelola sejumlah proyek, termasuk properti hunian mewah, gedung komersial, hotel, dan pengembangan berbasis campuran.

Rita Djoko Susanto

Tidak banyak informasi yang beredar mengenai putri pertama sekaligus anak kedua Djoko Susanto ini. Namun, Rita tercatat memimpin bisnis Yayasan Pendidikan Bunda Mulia (YPBM).

Feny Djoko Susanto

Feny menduduki posisi Presiden Komisaris PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk sejak tahun 2014. Peraih gelar Bachelor of Science di bidang Business Administration dari Ohio State University, Amerika Serikat pada tahun 1997 serta Master of Business Administration dari Cleveland State University, Amerika Serikat pada tahun 1998 ini juga tercatat sebagai sebagai Komite Nominasi & Remunerasi.

Feny memulai kariernya sebagai Presiden Direktur PT Alfa Mitramart Utama pada tahun 1999-2002. Pada 1 Agustus 2002, PT Sumber Alfaria Trijaya membeli saham mayoritas PT Alfa Mitramart Utama sehingga Feny resmi menjadi Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk pada 2002-2014 sebelum menjadi Presiden Komisaris.

Budiyanto Djoko Susanto

Sementara itu, Budiyanto saat ini menjabat sebagai Komisaris PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan Presiden Komisaris PT Midi Utama Indonesia Tbk yang menaungi Alfamidi. Budiyanto meraih gelar Bachelor of Business Administration dan Master of Business Administration dari San Francisco State University, Amerika Serikat masing-masing pada tahun 2003 dan 2005.

Memulai kariernya sebagai analis pada Northstar Pacific pada tahun 2007-2009, dia sempat menjabat sebagai Komisaris PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk pada tahun 2010 hingga 2012, serta sebagai Presiden Komisaris PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk pada tahun 2012-2014.

Harryanto Susanto

Putra bungsu Djoko Susanto ini tercatat masuk ke dalam jajaran direksi PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi). Harryanto meraih gelar Bachelor of Business Corporate Finance pada tahun 2006 dan gelar Master of Business Administration dari San Fransisco State University pada tahun 2007.

Harryanto memulai kariernya sebagai Direktur PT Primus Pratama pada tahun 2010 hingga 2011 serta sebagai Chief Operating Officer PT Surya Mustika Nusantara pada tahun 2011 hingga 2013.