Berkolaborasi untuk Memberikan Perawatan yang Lebih Baik Bagi Kanker Anak
Kolaborasi ini bertujuan untuk menangani kesenjangan dalam perawatan kanker anak. Kemitraan antara Philips Foundation dan WCC, bersama kolaborasi banyak pihak dengan Princess Máxima Center dan lembaga kesehatan terkemuka di Indonesia, menunjukkan kekuatan tindakan kolektif dalam menangani tantangan kesehatan yang kompleks dan meningkatkan kehidupan orang.
“Proyek ini dirancang secara teliti dan akan dilaksanakan secara ketat untuk mengatasi berbagai kesenjangan dalam perawatan kanker anak. Sejalan dengan visi kami untuk memberikan perawatan yang lebih baik bagi lebih banyak orang melalui kolaborasi yang berkelanjutan dan inovasi yang terus menerus, kami berharap ini akan mendorong kemajuan yang bermakna dalam diagnosis dini, pengobatan, dan tingkat kelangsungan hidup. Dengan cara ini, kami dapat bergerak lebih dekat ke masa depan di mana setiap anak di Indonesia memiliki akses ke perawatan kanker yang lebih baik dan kesempatan untuk hidup yang lebih sehat,” ujar Astri D. Ramayanti, Presiden Direktur Philips Indonesia.
Selama beberapa tahun, kerja sama ini akan memperkenalkan aplikasi kesehatan inovatif sebagai sumber informasi utama mengenai kanker anak – membantu penyedia layanan kesehatan, orang tua, dan masyarakat untuk melakukan diagnosis dini secara komprehensif dan memberikan rujukan yang tepat.
Baca Juga: Waspada! 5 Makanan Sehari-hari Ini Bisa Picu Kanker, Cegah Sebelum Terlambat
Program pelatihan yang kuat juga akan diluncurkan untuk meningkatkan keterampilan ahli radiologi dalam deteksi kanker anak menggunakan teknologi ultrasound dan CT, melalui serangkaian modul e-learning dan sesi pelatihan langsung.
Pelaksanaan inisiatif ini akan didukung oleh Onkologi Anak Princess Máxima Center di Belanda serta beberapa mitra lokal di Indonesia seperti Rumah Sakit Umum Hasan Sadikin di Bandung, Rumah Sakit Umum Dr. Sardjito di Yogyakarta, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada, dan Yayasan Anyo Indonesia.
“Setiap anak berhak mendapatkan kesempatan yang sama sejak dini – akan diagnosis kanker yang akurat serta akses yang setara terhadap pengobatan dan perawatan – itulah yang mendorong misi kami. Melalui kerja sama dengan beberapa pemangku kepentingan ini, kami menjembatani kesenjangan dalam perawatan kanker anak di Indonesia — meningkatkan kesadaran, mendorong diagnosis dan pengobatan yang lebih awal, serta meningkatkan tingkat kelangsungan hidup,” imbuh Welmer Blom, Managing Director World Child Cancer Belanda.