2. Libatkan Tim dalam Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan top-down terbukti tidak efisien. Organisasi yang mengadopsi pendekatan kolaboratif bisa meningkatkan keberhasilan transformasi hingga 22%.
Ajak tim berpikir bersama, bukan hanya menunggu arahan. Ini menciptakan rasa kepemilikan dan keterlibatan yang nyata.
3. Ubah Definisi Sukses: Dari Kesempurnaan ke Kemajuan
Kita terlalu sering merayakan momen besar dan melupakan langkah kecil. Padahal, pengakuan terhadap progres bertahap dapat meningkatkan retensi, motivasi, dan budaya kerja yang tangguh. Rayakan pencapaian kecil. Itu yang membangun budaya bergerak maju.
Perlu diingat juga, visi memang penting, tapi itu baru permulaan. Di tahun yang penuh ketidakpastian ini, kesuksesan tidak datang dari seberapa jauh kita bisa melihat ke depan, tetapi dari seberapa cepat dan tepat kita melangkah hari ini.
Ubah arah besar menjadi langkah nyata. Bangun momentum dari gerakan kecil. Karena perubahan sejati bukan datang dari impian besar, tapi dari tindakan yang terus bergerak.
Baca Juga: 3 Pilar Kepemimpinan Sehat ala CEO Amazon Andy Jassy