Di era serba cepat saat ini, kesibukan, target tinggi, dan tekanan kerja sudah jadi bagian dari keseharian. Tidak heran jika stres sering kali terasa tak terhindarkan.

Namun, di tengah hiruk pikuk tersebut, Anand Mahindra, pengusaha dunia yang juga CEO Mahindra Group, sebuah konglomerasi bisnis yang berbasis di Mumbai, India, kembali menghadirkan pesan sederhana namun menenangkan.

Lewat platform X (sebelumnya Twitter), Mahindra membagikan refleksi dari perjalanan kariernya yang sudah berlangsung 44 tahun. Alih-alih memaparkan teori manajemen stres atau strategi bisnis, ia justru merangkum satu pelajaran hidup yang paling membekas dari pengalaman panjangnya

“Karier saya kini telah berlangsung selama 44 tahun. Jika ada satu hal abadi yang saya pelajari, itu adalah bahwa tidak ada yang abadi. Saat-saat sulit, tekanan, kemunduran, semuanya akan berlalu,” paparnya, dikutip dari Times of India, Kamis (28/8/2025).

Baca Juga: CEO JPMorgan Ungkap Resep Sukses: Membaca Lima Koran di Awal Hari

Tidak Ada Badai yang Abadi

Mahindra mengakui bahwa di tengah krisis, baik pribadi maupun profesional, beban yang dirasakan bisa terasa menyesakkan bahkan seolah tanpa akhir. Namun, ia menekankan satu kebenaran sederhana, yakni tidak ada badai yang bertahan selamanya.

Baginya, stres hanyalah beban tambahan yang menguras energi dan kejernihan. Solusi yang lebih bijak adalah fokus pada usaha terbaik, menjaga konsistensi, dan percaya bahwa keadaan akan selalu berubah.

“Saat Anda berada di tengah badai, rasanya memang seperti tak berujung. Tetapi percayalah, itu akan selalu berlalu. Stres hanyalah beban. Fokuslah melakukan yang terbaik, tetap pada jalur, dan yakinlah bahwa situasi akan berubah. Karena memang selalu begitu,” ungkapnya.

Pesan sederhana itu langsung menyentuh banyak hati. Dalam hitungan jam, unggahan Mahindra viral dengan lebih dari 6 ribu tanda suka dan 700 retweet. Netizen memuji cara pandang positif yang ia bagikan, menyebutnya sebagai contoh nyata kepemimpinan yang sehat.

Ada pula yang menyoroti bagaimana pesan ini sejalan dengan kearifan kuno India, “This too shall pass” atau “Ini juga akan berlalu”, sebuah pengingat abadi bahwa kesulitan, seberat apa pun, hanyalah sementara.

Di tengah tekanan pekerjaan, target, maupun cobaan hidup, kata-kata Anand Mahindra bisa menjadi pengingat yang menenangkan, yaitu jangan terjebak dalam stres, karena semua fase sulit pasti akan berlalu. Yang terpenting adalah tetap berusaha, tetap konsisten, dan menjaga keyakinan bahwa keadaan akan membaik.

Baca Juga: 3 Pilar Kepemimpinan Sehat ala CEO Amazon Andy Jassy