Panggung ‘Miracle Runway’ menjadi puncak perayaan gerakan melawan ageism yang diinisiasi oleh POND’S Age Miracle dan Jakarta Fashion Week (JFW).

Dalam peragaan tersebut, 3 desainer ternama, yakni Angelita Nurhadi dari Studio Jeje, Christie Basil, dan Jan Angga dari Jan Sober, menafsirkan semangat kampanye ‘Cheat Your Age' melalui koleksi terbaru mereka.

Pagelaran tersebut juga menjadi ajang untuk merayakan transformasi sembilan perempuan hebat yang tampil sebagai Miracle Models, sosok-sosok inspiratif yang mewakili keberanian perempuan Indonesia untuk tidak tunduk pada batasan usia.

Salah satu koleksi yang mencuri perhatian datang dari Christie Basil, desainer muda yang dikenal dengan pendekatan artistiknya yang sarat filosofi.

Perempuan bernama lengkap Fransiska Priscillia Christie ini memperkenalkan koleksi bertajuk ‘Glass Onion’, yang terinspirasi dari makna mendalam di balik bentuk sederhana bawang.

“Saya namakan koleksi ini Glass Onion, terinspirasi dari keunikan onion (bawang) yang terlihat sederhana, tetapi penuh makna,” tutur Christie Basil, saat konferensi pers POND’S Age Miracle 'Cheat Your Age' di Media Center Jakarta Fashion Week 2026, Center Stage, Atrium Lt.2, Pondok Indah Mall 3, Jakarta, Sabtu (1/11/2025).

Bagi Christie juga merupakan content creator dengan lebih dari 2,2 juta pengikut di TikTok, filosofi ini menggambarkan perjalanan manusia menuju keaslian diri.

Menurutnya, lapisan luar bawang melambangkan topeng dan ekspektasi sosial, sedangkan air mata yang muncul saat mengupasnya mencerminkan rasa sakit yang harus dilewati ketika seseorang berani menghadapi dirinya sendiri tanpa peran dan kepura-puraan.

Baca Juga: Melawan Ageism di Panggung 'Miracle Runway' JFW 2026

“layaknya mengupas onion lapis demi lapis, proses membuka lapisan diri bukanlah proses yang nyaman. Saat kita berani menanggalkan topeng sosial, peran, dan ekspektasi yang melekat, sering kali ada air mata yang harus jatuh. Namun akhirnya kita akan bertemu dengan keindahan inti yang paling sejati, diri yang jujur, rapuh, tapi juga paling murni,” ungkapnya.

Di balik proses itu, kata Christie, tersimpan pesan bahwa kecantikan sejati justru muncul dari keberanian untuk jujur pada diri sendiri.

“Koleksi ini menyimbolkan bahwa cantik bukan tentang lapisan luar yang menutupi, tapi keberanian menanggalkan lapisan itu,” beber lulusan Nanyang Academy of Fine Arts (NAFA), Singapura, itu.

“Inilah makna Cheat Your Age bagi saya, bagaimana jiwa muda akan muncul ketika kita kembali ke diri yang otentik. Bersama POND’S Age Miracle, saya ingin menyuarakan bahwa Youth Has No Age, usia boleh bertambah, tapi inti diri kita sejatinya tidak pernah menua,” sambung Christie.

Lewat ‘Glass Onion’ juga, Christie yang pernah meraih rekor MURI untuk Fashion Show dengan Kreator Terbanyak ini mengajak perempuan lain untuk mendefinisikan ulang arti kecantikan dan usia.

Menurutnya, ageless beauty bukanlah tentang mempertahankan tampilan luar, melainkan tentang keberanian menanggalkan lapisan-lapisan yang membatasi.

“Sementara, youth has no age menegaskan bahwa jiwa muda muncul ketika seseorang hidup dalam kejujuran dan keaslian dirinya sendiri, yakni polos, murni, dan penuh semangat,” tukas Christie.

“Koleksi ini pun menjadi representasi visual dari filosofi tersebut, yakni permainan lapisan kain transparan, potongan lembut, dan detail halus yang seolah menyingkap lapisan demi lapisan hingga ke inti yang paling jujur,” pungkas Christie.

Baca Juga: Express Yourself, Pevita Pearce Ajak Perempuan Tunjukkan Karakter Lewat Rambut