Nama Michael Wishnu Wardhana beberapa tahun terakhir semakin mencuat sebagai salah satu sosok muda yang berperan dalam akselerasi teknologi drone di Indonesia. Ia dikenal sebagai pendiri PT Drone sekaligus Direktur Utama PT Terra Drone Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang survei udara, inspeksi, hingga pemetaan digital.
Kiprahnya menempatkannya sebagai figur penting dalam ekosistem inovasi nasional, terutama dalam pemanfaatan drone untuk berbagai kebutuhan industri.
Latar Belakang Pendidikan
Lahir dan besar di Indonesia, minat Michael terhadap teknologi sudah terlihat sejak masa sekolah. Ia dikenal ambisius, disiplin, dan selalu tertarik mencari solusi praktis untuk berbagai persoalan sehari-hari.
Baca Juga: Fakta-fakta Kebakaran Gedung Terra Drone yang Tewaskan 22 Karyawan
Michael kemudian menempuh pendidikan tinggi di Institut Teknologi Bandung (ITB), tepatnya di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara dengan fokus pada Teknik Dirgantara. Ketertarikannya pada aeronautika membawa ia aktif dalam proyek rancang bangun drone, robotika, hingga pemrograman.
Semasa kuliah, rekan-rekan dan dosennya melihat Michael sebagai sosok kreatif dengan naluri kewirausahaan yang kuat. Perkembangan teknologi drone global, khususnya di sektor pertanian dan survei lahan, juga menjadi salah satu inspirasi yang mendorongnya ingin membawa inovasi serupa ke Indonesia.
Awal Karier dan Pendirian PT Drone
Sebelum membangun perusahaannya sendiri, Michael Wishnu lebih dulu berkecimpung di industri teknologi, termasuk di sejumlah perusahaan rintisan. Pengalaman tersebut memberinya pemahaman mengenai kebutuhan pasar Indonesia, serta tantangan dalam pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak drone.
Baca Juga: Mengenal Terra Drone Indonesia, Perusahaan Penyedia Drone yang Dilanda Kebakaran Mengerikan
Pada 2015, ia resmi mendirikan PT Drone, perusahaan yang berfokus pada penyediaan solusi drone untuk kebutuhan komersial seperti pertanian presisi, pemetaan lahan, inspeksi infrastruktur, dan survei lingkungan. Teknologi yang dikembangkan memanfaatkan sensor canggih dan kecerdasan buatan (AI) untuk menghasilkan data yang lebih presisi dan efisien.
Kemudian, pada Februari 2019, Michael diangkat sebagai Managing Director PT Terra Drone Indonesia, anak perusahaan dari Terra Drone Corporation Jepang. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan ini berkembang pesat dalam layanan aerial mapping, monitoring konstruksi, inspeksi pertambangan, hingga pengembangan teknologi smart city. Ia juga sempat mendirikan sebuah startup e-commerce yang menghubungkan konsumen dengan produk lokal.
Kontribusi dan Inovasi di PT Drone
Selama memimpin PT Drone, Michael berperan besar dalam mempopulerkan teknologi drone untuk sektor non-militer di Indonesia.
Baca Juga: Kebakaran Gedung Terra Drone Tewaskan 22 Karyawan, Polisi Usut Dugaan Kelalaian Operasional
• Inovasi Produk
PT Drone menghadirkan berbagai teknologi unggulan, termasuk Drone Agribot untuk pertanian presisi, drone pemetaan 3D, hingga drone inspeksi jaringan listrik. Produk-produk tersebut membantu efisiensi operasional di sektor pertanian, energi, dan kehutanan.
• Kepemimpinan Lapangan
Michael tidak hanya berfokus pada strategi bisnis, tetapi juga turun langsung dalam berbagai proyek. Ia terlibat dalam uji coba drone di perkebunan sawit, pemantauan hutan, hingga survei area terdampak bencana.
• Dampak Ekonomi dan Industri
Melalui PT Drone, Michael turut membuka lapangan kerja baru, meningkatkan adopsi teknologi, dan memperkuat kemampuan industri lokal dalam survei udara serta pemetaan digital. Perusahaan ini juga meraih sejumlah penghargaan, termasuk dari Kementerian Perindustrian RI.
Perkembangan Terbaru
Michael Wishnu Wardhana belakangan menjadi perhatian publik setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kebakaran fatal yang terjadi di kantor perusahaannya. Kasus ini masih dalam proses penyidikan pihak berwenang.
Terlepas dari dinamika yang terjadi, Michael Wishnu tetap dikenal sebagai representasi wirausahawan muda Indonesia yang berusaha memanfaatkan teknologi untuk memecahkan persoalan nyata.