Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan tegas membantah isu liar yang mengekliam adanya hubungan tak harmonis antara Presiden Prabowo Subianto dan pendahulunya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Isu keretakan kedua tokoh itu sengaja digoreng pihak tertentu untuk tujuan tertentu, isu itu bermula ketika AHY mengatakan ada pihak yang memang sengaja membuat retak hubungan Prabowo-SBY. AHY kemudian mengklarifikasi pernyataanya yang ia sampaikan dalam pidatonya di acara Kongres ke-6 Partai Demokrat beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Nggak Semua Negara Punya, Prabowo Bilang Program Cek Kesehatan Gratis Menjadi Terobosan Dunia
AHY bilang beberapa kader Partai Demokrat memang merasakan ada pihak yang ingin membenturkan hubungan keduanya. Dia menyebut, sejauh ini hubungan Prabowo dan SBY terjalin cukup harmonis. Keduanya sejalan dalam berbagai hal.
"Saya tidak tidak merujuk kepada siapa, tetapi yang kami rasakan para kader rasakan juga kok beberapa saat yang lalu itu ada upaya seperti mementur-menturkan kemudian seolah-olah tidak sejalan, seolah-olah tidak dalam satu frekuensi yang sama," kata AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta dilansir Senin (24/3/2025).
AHY melanjutkan,sampai saat ini Prabowo dan SBY selalu saling memberi masukan, hubungan keduanya sangat sehat dan selalu harmonis. Tak ada keretakan di antara mereka.
"Saling berbagi memberikan masukan-masukan karena Pak SBY sangat ingin Presiden Prabowo sukses memimpin negeri ini, karena kalau beliau sukses rakyat akan menikmati berbagai kemajuan dan kesejahteraan," tutur dia.
Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan ini juga menyebut, bahwa wajar jika ada yang tidak suka dengan hubungan mereka.
"Nah kalau ada yang mungkin kurang begitu nyaman dengan dekatnya hubungan antara Presiden Prabowo dan Bapak SBY, saya rasa ya juga wajar-wajar saja sebetulnya," ucapnya.
Namun begitu, dia tetap ingin publik tidak terprovokasi ataupun berpikir yang aneh-aneh mengenai hubungan dia.
"Cuma saya hanya menyampaikan ketika itu dalam forum internal Demokrat agar kita tidak ikut terpengaruh atau terpancing, justru kita mengademkan mengklarifikasi bahwa tidak ada masalah sama sekali Pak Prabowo juga selalu meminta pandangan Pak SBY," kata dia.
Baca Juga: Kemesraan Prabowo, SBY, Jokowi Serta Puan Maharani adalah Cerminan Politik Tingkat Tinggi
"Sebaliknya Pak SBY diminta tidak diminta memberikan masukan dan dukungan di berbagai forum diketahui apa pun tidak diketahui dan intinya adalah karena beliau berdua ingin Indonesia semakin maju. Itulah dua negarawan yang menurut saya kita jaga dan kita kawal bersama," tandasnya.
