Salah satu kreator film yang turut menyoroti kontroversi ini adalah Toti Soegriwo, pria juga berprofesi sebagai produser film itu menanggapi hal ini dengan santai. Intinya kata dia ada pihak-pihak tertentu yang mengambil manfaat untuk kepentingan pribadi di balik kontroversi ini.
“Senyumin aja, komentator lebih pandai dari pemain. Banyak yang mengambil manfaat juga kan? Postingan kalian viral kan?” tulisnya di akun media sosial pribadinya.
Kendati film ini dihantam gelombang kritik, namun Merah Putih One For All ditetap dijadwalkan bakal tayang diseluruh bioskop di Indonesia dalam waktu dekat ini. Pihak produksi optimis masih ada penonton yang penasaran untuk melihat hasil akhir film ini di layar lebar.
