Atas mandat Presiden Indonesia pertama, Sukarno, Gubernur Jakarta, Soemarno, membangun PT Pembangunan Jaya pada tanggal 3 September 1961 untuk merevitalisasi Kota Jakarta. Guna mengatasi keterbatasan dana, Gubernur Jakarta ke-4 tersebut mengundang partisipasi pihak swasta sehingga masuklah Ir. Ciputra, pendiri konglomerasi Ciputra Group.
Dengan berkembangnya lini bisnis PT Pembangunan Jaya, grup bisnis ini lebih dikenal dengan sebutan Jaya Group. Saat ini, sebesar 38,80 persen saham Jaya Group dimiliki oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Baca Juga: Kerajaan Bisnis Saratoga Group, Milik Edwin Soeryadjaya dan Sandiaga Uno
Di usianya yang hampir menginjak 64 tahun, bisnis Jaya Group telah merambah ke berbagai sektor, mulai dari pengembang perkotaan, konstruksi, perdagangan & material bangunan, konsultan, rekreasi & taman hiburan, infrastruktur & utilitas, kesehatan, serta perhotelan.
Berikut perusahaan yang tergabung dalam konglomerasi Jaya Group:
Pengembang Perkotaan
- PT Jaya Real Property, Tbk
- PT Jaya Land
- PT Jaya Garden Polis
Konstruksi
- PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk
- PT Jaya Konstruksi, Tbk
- PT Jaya Teknik Indonesia
- PT Jaya Obayashi
Perdagangan & Material Bangunan
- PT Jaya Trade Indonesia
- PT Jaya Beton Indonesia
- PT Jaya Daido Concrete
- PT Jaya Celcon Prima
- Mitsubishi Jaya Elevator & Electronic
- PT Jaya Gas Indonesia
Konsultan
- PT Arkonin
- PT Arkonin Engineering
- PT Jaya Consulting Management
Rekreasi & Taman Hiburan
- PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk
Infrastruktur & Utilitas
- PT Pembangunan Jaya Infrastruktur
- PT Jakarta Tollroad Development (JTD)
Kesehatan
- RSPI Bintaro Jaya
Perhotelan
- Hotel Citra Dream
- Hotel Hi Senen
Bisnis perhotelan Jaya Group bekerja sama dengan Ciputra Group. Lewat anak usahanya, PT Jaya Real Property Tbk, Jaya Group mengelola hotel milik PT Ciputra Hospitality, anak perusahaan Ciputra Group, yakni Hotel Citra Dream. Saat ini, Citra Dream mengoperasikan 5 hotel di 5 kota: Cirebon, Semarang, Bandung, Yogyakarta, dan Bintaro.
Selain menjalakan bisnis, sebagai bentuk kepedulian, Jaya Group memiliki empat yayasan dengan fokus berbeda. Keempatnya adalah:
- Yayasan Pendidikan Jaya: berdiri pada tanggal 3 September 1991 dengan tujuan menjadi wadah Jaya Group menjalankan fungsi sosial dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan bidang lain.
- Yayasan Marga Pembangunan Jaya: Yayasan yang awalnya bernama Yayasan Kesejahteraan Karyawan PT Pembangunan Ibukota Jakarta Raya ini berdiri pada tanggal 20 JuIi 1965. Penggagas dan pendirinya ialah Dr. Ir. Ciputra, Ir. Soekrisman, serta Ir. Hiskak Secakusuma, MM. Disebutkan, lebih dari Rp4 miliar nilai penyaluran beasiswa per tahun dari yayasan ini.
- Yayasan Pembangunan Jaya Raya: salah satu Corporate Social Responsibility (CSR) Jaya Group yang fokus epada cabang olahraga Bulutangkis. Yayasan ini menaungi Perkumpulan Bulutangkis (PB) Jaya Raya.
- Dana Pensiun Jaya: Dibentuk pada tanggal 27 Maret 1991 dengan tujuan untuk memberikan kesejahteraan kepada Peserta dan Pihak yang Berhak; saat ini mengelola Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP) berdasarkan landasan hukum dana pensiun, yaitu UU Nomor 11 tanggal 20 April 1992.
