Presiden ke-7 RI Joko Widodo merespons pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengaku banyak belajar politik darinya. Jokowi membantah pernyataan tersebut, dia bilang justru dirinya yang banyak belajar politik dari Prabowo Subianto.
"Nggak. Saya yang belajar politik dari Pak Prabowo," kata Jokowi di kediamannya di Sumber, Solo, Jawa Tengah dilansir Olenka.id Rabu (12/2/2025).
Baca Juga: Prabowo Endus Upaya yang Ingin Memisahkan Dirinya dengan Jokowi
Jokowi mengaku dirinya dengan Prabowo adalah partner berpolitik yang sepadan, keduanya saling memberi masukan terkait langkah-langkah politik yang bakal diambil, dia menyebut keduanya saling belajar satu sama lain.
"Ya saling belajar, belajar politik," ujarnya.
Jokowi tak menampik, dirinya dan Prabowo memang sudah sering berkolaborasi dalam menggodok sebuah langkah politik, salah satunya adalah ketika Prabowo menemui Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dimana pertemuan itu yang kemudian membuat Khofifah bergabung dalam barisan pendukung pasangan Prabowo - Gibran.
Jokowi mengakui langkah politik Prabowo ini memang diarahkan olehnya, namun hal itu sebelumnya telah diskusikan secara mendalam oleh keduanya.
"Kalau itu iya. Bener. Saya yang menyampaikan. Dalam rangka pilpres, Pak Prabowo sebaiknya ketemu dengan Bu Khofifah di Surabaya. Untuk berdiskusi mengenai Jawa Timur," tukasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo menyatakan dirinya belajar soal politik dari Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Ia mengaku tak malu mengakui mantan rivalnya di Pilpres 2019 lalu itu sebagai gurunya dalam politik.
Baca Juga: Prabowo Pangkas Belanja Kementerian/Lembaga Rp300 T, Golkar: Ini Terobosan Positif
"Jadi memang kalau politik ya saya belajar dari Pak Jokowi, enggak usah malu-malu lah," kata Prabowo di pidatonya dalam Kongres ke-18 Muslimat NU di Surabaya, Senin (10/2/2025).
