3. Belajar mengelola waktu dengan lebih baik

Belajar mengelola waktu dengan bijaksana dapat membantu kamu mengurangi stres dan rasa cemas mengenai jumlah pekerjaan yang harus kamu selesaikan. Beristirahat sejenak selama 5-10 menit, meregangkan tubuh, dan berjalan kaki sebentar diketahui dapat melepaskan endorfin.

4. Pelajari teknik manajemen stres

Peregangan dan relaksasi otot membantu mengatasi stres. Jika kamu terus beristirahat di sela-sela pekerjaan dan mempraktikkannya, ini dapat membantu Anda menghindari kelelahan dan merasa kewalahan dengan pekerjaan.

Yoga dan meditasi juga sangat membantu. Metode-metode ini membantu membangun ketahanan dalam situasi yang menegangkan dan membuat kamu tetap tenang.

5. Hindari mengisolasi diri

Selalu merupakan ide yang baik untuk mengelilingi dirimu dengan orang-orang terkasih. Mereka memberikan dukungan emosional terbaik, dan memberi kamu ruang yang aman untuk mengekspresikan emosi dan stres.

Cobalah untuk selalu mengekspresikan emosi dan membicarakan pikiran dan perasaanmu di ruang yang aman, karena memendamnya hanya akan menyebabkan lebih banyak stres.

6. Jangan malu untuk mencari bantuan professional

Jika kamu tidak dapat memproses emosi dan melakukan aktivitas sehari-hari, atau merasa kewalahan secara umum, tidak ada salahnya untuk pergi ke profesional kesehatan mental.

Konselor dapat membantumu mempelajari lebih dalam berbagai alat dan metode untuk mengatasi stres. Ini tidak akan membuat kamu lebih lemah, tetapi hanya lebih kuat secara mental dan fisik.

Ingatlah bahwa meskipun penting untuk berhasil dan berkembang dalam pekerjaan yang penuh tekanan, penting juga untuk menjaga diri sendiri. Mari kita berjanji untuk tidak mengabaikan kesehatan mental kita, pada Hari Kesehatan Mental Sedunia ini.

Baca Juga: 5 ‘Hari Kesehatan’ versi Psikolog yang Wajib Ada di Kalender: Langkah Sederhana Demi Mental Lebih Sehat!