Kolagen selama ini dikenal sebagai kandungan perawatan kulit yang dibutuhkan oleh orang-orang usia 40-an ke atas untuk mengatasi tanda-tanda penuaan, seperti keriput, lingkar hitam, flek hitam, dan kulit yang mulai mengendur. Namun kini, generasi muda seperti gen z mulai menyadari pentingnya penggunaan kolagen sejak usia 20-an untuk mencegah penuaan dini.

dr. Ian Chong, MB BCh BAO, LCP, selaku Board Certified Aesthetic Doctor, pun mengungkapkan bahwa tren ini terus meningkat.

“Selama ini, pasien estetika ideal biasanya berusia 30-an hingga 50-an karena sudah muncul tanda-tanda penuaan seperti garis halus, keriput, flek hitam, atau kulit kendur. Tapi sekarang, pasien usia 20-an, generasi Gen Z, juga mulai datang ke klinik meskipun kulit mereka masih bagus,” jelas dr. Ian, saat acara peluncuran Wardah Recombinant Collagen Gel Moisturizer, Main Atrium Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Kamis (24/7/2025).

Menurut dr. Ian, generasi muda saat ini datang bukan untuk mengobati, melainkan untuk mencegah penuaan sejak dini.

“Mereka datang dengan banyak informasi yang tersedia saat ini, dan mereka paham pentingnya preventive medicine. Penuaan adalah proses alami yang tidak hanya dimulai saat usia 30-an atau 40-an. Bahkan sejak usia 20-an, kita sudah mulai kehilangan kolagen, pada beberapa orang bisa lebih cepat dari yang lain,” katanya.

Ia menekankan, memulai perawatan pencegahan lebih awal akan memberikan hasil yang lebih baik dan efektif secara biaya di masa depan.

“Ini seperti menabung. Semakin awal memulai, hasilnya akan semakin baik. Tidak hanya untuk prosedur estetika, tapi juga untuk skincare. Gen Z tahu bahwa jika mereka menggunakan produk yang baik seperti Bardos Recombinant Collagen Gel Moisturizer, proses penuaan mereka akan melambat dan kulit tetap sehat lebih lama,” ungkap dr. Ian.

Selain itu, kata dr. Ian, tubuh yang masih muda juga merespons lebih baik terhadap perawatan.

“Semakin muda, tubuh kita lebih responsif. Proses pemulihan lebih cepat, termasuk saat menggunakan perawatan atau skincare topikal. Hasilnya juga akan lebih maksimal dibandingkan jika baru memulai di usia 30-an atau 40-an, meskipun tentu tetap bisa dirawat, hanya membutuhkan usaha yang lebih besar,” tambahnya.

Baca Juga: Wardah Luncurkan Recombinant Collagen Gel Moisturizer, Skincare Revolusioner dengan Efek Botox in a Jar

dr. Iankemudian menegaskan pentingnya perawatan pencegahan sejak usia muda.

“Memulai perawatan pencegahan di usia 20-an adalah langkah terbaik untuk kesehatan kulit yang tahan lama,” ujarnya.

Dikatakan dr. Ian, di era digital seperti sekarang, kolagen tidak hanya menjadi kebutuhan mereka yang berusia 40-an ke atas, tetapi juga generasi muda yang aktif menghadapi stres harian dan paparan lingkungan.

“Kolagen adalah molekul dan protein yang sangat penting dalam tubuh kita. Kulit merupakan organ terbesar, dan kolagen membentuk persentase terbesar dari struktur kulit,” jelas dr. Ian.

Menurutnya, gaya hidup modern yang penuh stres, pola makan yang kurang baik, serta polusi berdampak pada menurunnya produksi kolagen tubuh, terlepas dari usia seseorang.

“Saat ini kita menghadapi banyak faktor stres, bukan hanya bagi yang berusia 20-an, tapi juga 30-an, 40-an, hingga 60-an. Saat kita menua dan terus terpapar stres, produksi kolagen dalam tubuh menurun. Tubuh kita mengalami oxidative stress,” kata dr. Ian.

Ia juga menambahkan bahwa di era digital, paparan layar gadget yang berlebihan serta polusi lingkungan semakin mempercepat proses penurunan kolagen.

“Faktor gaya hidup, polutan, partikel 2.5, kabut asap, semua itu berkontribusi pada proses stres di tubuh yang akan menurunkan produksi kolagen,” jelasnya.

Karena itulah, kata dia, suplemen kolagen kini semakin populer.

“Kolagen tidak hanya tersedia dalam bentuk suplemen oral atau skincare topikal. Dalam dunia estetika, perawatan injeksi kolagen juga kembali populer karena semakin banyak orang menyadari pentingnya menjaga kolagen dalam rutinitas perawatan mereka,” ujar dr. Ian.

Ia menegaskan, kolagen memiliki banyak manfaat untuk kulit, mulai dari menjaga kesehatan dan elastisitas, membantu perbaikan kulit, hingga mencegah penuaan dini.

“Kolagen membantu kita menjaga kulit tetap sehat, terlihat baik, memperbaiki kulit, dan mencegah penuaan kulit sebelum waktunya,” tegas dr. Ian.

Baca Juga: Wardah Edukasi Gen Z Rawat Kulit dengan Kolagen Sejak Usia 20-an