Deretan Wanita Terkaya RI yang Tidak Memiliki Akun Medsos

2. Dewi Kam

Serupa dengan Marina Budiman, wanita terkaya di Indonesia urutan kedua versi Forbes, yakni Dewi Kam, juga diketahui tidak aktif di media sosial.

Tak hanya itu, meskipun dikenal sebagai pengusaha sukses, Dewi Kam juga dikenal sebagai pribadi yang sangat tertutup dan jarang tampil di media. Ia lebih memilih untuk menjaga privasinya dan fokus pada bisnis yang dijalaninya.

Sekedar informasi, per April 2025 ini, wanita 74 tahun tersebut mempunyai harta kekayaan dengan US$4,8 miliar atau setara Rp81,8 triliun. Sumber kekayaan Dewi Kam ini berasal dari pertambangan batu bara. Dengan kekayaan sebanyak ini, Dewi Kam berada di peringkat 751 dalam daftar orang terkaya di dunia.

Dewi Kam mengukir namanya dalam dunia bisnis Indonesia melalui kepemilikan saham minoritas di Bayan Resources, produsen batu bara terbesar keempat di Indonesia milik Low Tuck Kwong.

Tidak hanya terlibat dalam sektor pertambangan batu bara, Dewi Kam juga mengembangkan portofolio investasinya dengan memasuki bisnis pembangkit listrik. Ia memiliki PT Sumbergas Sakti Prima, yang menguasai 91% saham, serta mengelola sejumlah anak usaha yang terlibat dalam pengembangan proyek pembangkit listrik di Indonesia. Ia juga terlibat dalam proyek-proyek energi strategis yang memberikan kontribusi besar terhadap sektor energi Indonesia.

3. Wirastuty Fangiono

Di urutan ketiga ada nama Wirastuty Fangiono. Ia menjadi wanita terkaya di Indonesia dengan harta US$1,2 miliar atau setara Rp20,4 triliun. Dengan kekayaan sebanyak ini, Wirastuty berada di peringkat 2.623 dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes per April 2025.

Namun, setali tiga uang dengan rekan-rekannya yang masuk daftar wanita terkaya di Indonesia, Wirastuty Fangiono pun diketahui tak memiliki akun medsos sama sekali dan memilih tidak aktif di platform-media sosial populer manapun.

Wanita berusia 51 tahun ini diketahui mengendalikan FAP Agri, sebuah perusahaan kelapa sawit yang memulai debutnya di pasar modal Indonesia dengan melakukan IPO pada tahun 2021. Perusahaan yang didirikan pada 1994 ini saat ini memiliki konsesi lebih dari 110.000 hektare perkebunan kelapa sawit di seluruh Indonesia.

Selain FAP Agri, Wirastuty juga memiliki saham di First Resources, sebuah perusahaan minyak sawit yang terdaftar di Singapura. Perusahaan ini dipimpin oleh adik laki-lakinya, Ciliandra Fangiono, yang turut berperan dalam pengembangan bisnis kelapa sawit keluarga.

4. Kartini Muljadi

Wanita terkaya RI yang juga diketahui tak memiliki akun medsos berikutnya adalah Kartini Muljadi. Kartini Muljadi sendiri bukanlah nama asing di kalangan konglomerat Indonesia. Kartini merupakan pemilik grup farmasi terbesar di Indonesia, yaitu PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC).

Namun, sebelum menjadi pengusaha besar, Kartini lebih dulu berkarier sebagai hakim dan pengacara terkenal di Indonesia. Iamemiliki firma hukum ‘Kartini Muljadi dan Rekan’ yang berada di kawasan Sudirman.

Dengan usianya yang kini mencapai 95 tahun ini, kekayaan Kartini Muljadi diperkirakan mencapai US$695 juta atau setara dengan Rp11,8 triliun per April 2025. Sebagian besar hartanya berasal dari bisnis farmasi dan barang konsumsi melalui Tempo Scan Group.

Selain itu, berdasarkan berbagai sumber, Kartini Muljadi juga memiliki investasi di berbagai sektor strategis, termasuk properti dan perbankan.