Asal-usul Nama ‘Mecca’

Di samping itu, ada cerita menarik dibalik pemberian nama ‘Mecca’ dalam bisnis baru ini. Diakui Ufo, nama ‘Mecca’ terinspirasi dari perjalanan Umroh yang dilakukannya bersama keluarga, beberapa waktu lalu. 

Dalam perjalanan ibadah di Tanah Suci itulah Ufo mendapatkan inspirasi untuk menciptakan brand fried chicken yang menonjolkan konsep “muslim family”. Nama “Mecca” sendiri dipilih karena sangat identik dengan umat Muslim dan memiliki daya tarik religius.

“Walaupun kita suasananya Muslim, tapi kita tetap membuka kok untuk semua lapisan, semua agama, semua suku, ras dan lain-lain,” kata Gufron kepada awak media saat ditemui di sela-sela agenda. 

Baca Juga: Haus! Rayakan Anniversary ke-6, Rambah Lini Layanan dan Perluas Dampak Sosial

Hadirkan Inovasi Menu dan Rencana Ekspansi Bisnis

Lanjut Ufo, salah satu diferensiasi Ayam Mecca dengan resto fast food keluarga lainnya adalah inovasi menu yang ditawarkan. Selain fried chicken, juga dihadirkan menu pilihan baru seperti Nasi Mandi, Kebab, hingga Es Krim Durian.

“Walaupun kita ada khas Timur Tengah, tapi tidak meninggalkan ke Indonesia-nya. Jadi, ada value Timur Tengah dan juga Indonesia di dessert,” papar Ufo.

Ufo juga mengungkap rencana ekspansi Ayam Mecca pada tahun 2025. Brand ini berencana membuka enam cabang baru yang akan berlokasi di kawasan Jabodetabek. Cabang-cabang tersebut akan ditempatkan di sejumlah mall besar, menunjukkan strategi bisnis yang menargetkan area dengan potensi pasar yang tinggi.

“Meskipun bisnis ini baru, kami ingin memastikan bahwa nilai-nilai yang kami pegang tetap ada, dan itu tercermin dalam produk yang kami tawarkan. Terkait dengan restoran, kami menyadari bahwa halal adalah nilai yang sangat penting, selain itu kami juga memastikan ada tempat untuk anak-anak bermain sehingga mereka bisa menikmati waktu makan dengan damai. Kami juga menjaga kualitas makanan agar sesuai dengan harapan konsumen,” jelasnya.