Karenanya, kata Pinpin, pemikiran bahwa entrepreneur tidak membutuhkan modal itu hanyalah mitos belaka. Sehingga pada titik ini, kata dia, maka seorang entrepreneur justru harus memahami bahwa bisnis itu adalah berbicara tentang game of modality. Di situlah paradigma seorang entrepreneur itu harus benar.
“Jadi bisnis itu adalah bicara tentang penciptaan-penciptaan modal atau resource creation/modality creation. Benar kita akan menggunakan perbankan, investor, saudara, teman, untuk mendukung permodalan pada bisnis kita. Tetapi paradigma kita harus benar, bahwa semua dukungan itu kita terima dalam pikiran yang amanah,” jelas Pinpin.
Lebih lanjut Pinpin mengatakan bahwa berbicara tentang keamanan pada bisnis itu sendiri ada tiga. Pertama, seorang entrepreneur itu haruslah kompeten. Kedua, harus memiliki rekam jejak yang baik. Dan ketiga, seorang entrepreneur itu harus visioner.
“Kalau tiga hal itu ada di dalam diri kita, kita sangat layak meneria permodalan dari pihak lain. Jadi sama sekali jangan pernah merasa beruntung kalau kita sudah bisa menerima modal dari orang lain tapi sebenarnya kita gak amanah. Kita akan terjebak punya pikiran yang tanpa sadar mengakali investor kita, bukan untuk meluhurkan investor kita,” tegas Pinpin.
Baca Juga: 5 Tips Menjaga Api Entrepreneurship Menurut Pinpin Bhaktiar, Catat Ya!