Growthmates, kulit yang bersih, sehat, dan bercahaya bukan hanya hasil dari perawatan luar yang rutin, tetapi juga cerminan dari apa yang kita konsumsi setiap hari.
Tak jarang, meski sudah rajin membersihkan wajah, menggunakan skincare yang tepat, hingga menjaga kebersihan, jerawat tetap muncul tanpa diduga.
Jika ini yang Anda alami, mungkin sudah saatnya berhenti hanya menyalahkan produk perawatan kulit dan mulai menengok isi piring Anda.
Apa yang kita makan memiliki pengaruh besar terhadap kondisi kulit. Beberapa jenis makanan ternyata dapat memicu peradangan, meningkatkan produksi minyak, hingga menyumbat pori-pori yang akhirnya berujung pada jerawat.
Dan, dikutip dari Times of India, Kamis (27/11/2025), berikut 5jenis makanan sehari-hari yang perlu Anda waspadai karena kerap menjadi pemicu munculnya jerawat.
1. Makanan Gorengan dan Cepat Saji
Makanan yang digoreng seperti keripik, kentang goreng, burger, dan pizza memang menggoda, tetapi konsumsi berlebihan dapat berdampak buruk bagi kulit.
Makanan ini kaya akan lemak trans, lemak jenuh, serta memiliki indeks glikemik tinggi yang memicu peradangan di dalam tubuh.
Peradangan tersebut meningkatkan produksi minyak di kulit, menyumbat pori-pori, dan akhirnya memicu timbulnya jerawat. Jika sulit menghindari, cobalah membatasi konsumsinya cukup sekali dalam sepekan.
2. Produk Susu
Berbagai studi menunjukkan bahwa konsumsi susu dan produk olahannya seperti keju, mentega, yoghurt, hingga ghee dapat berkaitan dengan munculnya jerawat, khususnya pada rentang usia remaja hingga dewasa muda. Produk susu dapat memicu respons hormonal tertentu yang meningkatkan produksi minyak di kulit.
Selain itu, bagi individu yang memiliki intoleransi laktosa, konsumsi susu juga dapat memicu peradangan yang berdampak pada kondisi kulit. Respons tiap orang berbeda, tergantung genetika dan keseimbangan hormon.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Atasi Jerawat Punggung, Kulit Mulus dan Makin Pede Lagi!
3. Makanan Terlalu Asin
Camilan dan makanan dengan kadar garam tinggi dapat menyebabkan dehidrasi. Ketika tubuh kekurangan cairan, kulit akan berusaha mengimbanginya dengan memproduksi lebih banyak minyak.
Produksi minyak berlebih inilah yang kerap menyumbat pori-pori dan memicu jerawat. Selain itu, kulit juga tampak lebih kusam dan bengkak akibat retensi cairan. Memperbanyak minum air putih dan mengurangi makanan asin bisa membantu menjaga keseimbangan kulit.
4. Daging Merah dan Olahannya
Daging merah seperti domba dan sapi, terlebih dalam bentuk olahan seperti sosis dan bacon, mengandung lemak jenuh yang tinggi. Lemak ini berkontribusi pada peningkatan peradangan di dalam tubuh yang berujung pada produksi minyak berlebih di kulit.
Jika dikonsumsi terlalu sering, risiko munculnya jerawat dan iritasi kulit pun semakin besar. Mengonsumsinya satu hingga dua kali dalam dua minggu dinilai lebih aman untuk kesehatan kulit.
5. Makanan Terlalu Manis dan Pedas
Makanan manis dan pedas memang menggugah selera, namun konsumsi berlebihan dapat memperburuk kondisi kulit. Gula yang tinggi menyebabkan lonjakan gula darah yang memicu produksi hormon tertentu yang meningkatkan produksi minyak di wajah.
Minyak berlebih inilah yang kemudian menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat secara tiba-tiba. Sementara itu, makanan pedas juga dapat memicu peradangan pada sebagian orang, sehingga memperparah jerawat yang sudah ada.
Baca Juga: 6 Jenis Minyak Esensial yang Dibutuhkan Kulit Wajah, Cegah Penuaan hingga Bantu Atasi Jerawat