Saat ini, ada banyak jenis pembalut yang tersedia di pasaran. Untuk pembalut sekali pakai, pembuatannya mungkin saja menggunakan kandungan seperti klorin. Apa itu?
Klorin adalah zat kimia yang umumnya digunakan sebagai bahan pembuat desinfektan yang memiliki peran penting dalam membunuh kuman dan membersihkan air.
Selain berbentuk gas, klorin juga tersedia dalam bentuk cair dan padat, bahkan digunakan dalam pembalut. Penggunaan klorin pada pembalut bertujuan untuk memutihkan serat, menciptakan tampilan yang bersih dan steril.
Perlu diketahui, zat klorin yang terkandung bisa membuat pembalut terlihat putih dan bersih. Namun, apabila digunakan dalam jangka waktu lama, pembalut yang menggunakan zat klorin dapat menyebabkan masalah kesehatan pada wanita.
Agar tak lagi khawatir dalam menggunakan pembalut, kamu perlu mengetahui ciri-ciri pembalut yang aman dari klorin berikut ini:
1. Terbuat dari bahan alami
Pembalut yang aman dari kandungan klorin biasanya terbuat dari bahan-bahan alami, seperti kapas, bambu, atau serat tumbuhan lainnya sebagai bahan dasar. Bahan-bahan alami ini lebih ramah terhadap kulit dan lingkungan daripada bahan-bahan sintetis atau berbasis plastik.
Baca Juga: Pembalut Organik Vs Pembalut Biasa, Mana yang Lebih Baik?
Selain itu, pembalut yang terbuat dari bahan alami cenderung memiliki daya serap yang baik sehingga bisa merasa lebih nyaman saat menggunakan pembalut selama menstruasi.
Tak hanya itu, pembalut dengan bahan alami dapat mengurangi risiko iritasi kulit yang seringkali dialami saat menggunakan pembalut dengan bahan-bahan kimia.
2. Bebas pewangi dan pewarna tambahan
Ciri-ciri pembalut yang aman dari klorin biasanya tidak mengandung pewarna dan pewangi buatan. Pewarna dan pewangi tambahan dalam produk-produk kewanitaan, seperti pembalut atau pantyliner sering kali digunakan untuk memberikan produk tampilan dan aroma yang menarik.
Namun, zat-zat ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan reaksi alergi pada beberapa wanita. Oleh karena itu, pilihlah pembalut yang tidak menggunakan pewarna dan pewangi tambahan, terutama jika memiliki kulit sensitif.