Qatar Airways mengumumkan pengenalan Wi-Fi berkecepatan tinggi dan latensi rendah Starlink pada tiga pesawat Boeing 777-300 miliknya pada kuartal terakhir tahun ini sebagai bagian dari fase awal strategi peluncurannya. Langkah strategis ini memperkuat komitmen maskapai untuk meningkatkan pengalaman penumpang di dalam pesawat dengan rencana untuk secara progresif memperluas teknologi bertenaga SpaceX di seluruh armada modernnya dalam dua tahun ke depan.
Pengumuman tersebut berlangsung pada hari kedua Aircraft Interior Exp di Hamburg, Jerman, di hadapan Chief Executive Officer Qatar Airways Group, Engr. Badr Mohammed Al-Meer, dan Mike Nicolls, Wakil Presiden Starlink Engineering di SpaceX.
Baca Juga: Masuki Sektor Smart Living, AUKEY Boyong Produk Air Purifier AUKEY AP-HE01 ke Indonesia
"Kolaborasi menarik dengan Starlink ini merupakan bukti pola pikir dan komitmen kami yang mengutamakan pelanggan untuk meningkatkan pengalaman penumpang kami ke ketinggian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kami terus melanjutkan penawaran inovatif kami memenuhi dan melampaui harapan penumpang sepanjang perjalanan mereka dengan Qatar Airways," terang Chief Executive Officer Qatar Airways Group, Engr. Badr Mohammed Al-Meer, dikutip Jumat (7/6/2024).
Dengan menawarkan konektivitas Wi-Fi berkecepatan sangat tinggi hingga 500 megabit per detik per pesawat, penumpang Qatar Airways dapat menggunakan jaringan berkecepatan tinggi dan latensi rendah dengan 'akses sekali klik' sederhana untuk menikmati berbagai layanan berbasis internet seperti streaming video hiburan dan video olahraga favorit mereka, permainan daring (online game), penjelajahan web yang lebih kaya, dan banyak lagi.
Sebagai layanan pertama dari jenisnya di wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara, kolaborasi dengan Starlink, yang merupakan konstelasi internet satelit terbesar di dunia yang direkayasa dan dioperasikan oleh SpaceX, menandai tonggak sejarah baru bagi maskapai nasional Negara Qatar. Inisiatif strategis ini akan meningkatkan pengalaman tak tertandingi di dalam pesawat maskapai tersebut.
Mike Nicolls, Wakil Presiden Starlink Engineering di SpaceX, mengatakan, "Internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah adalah masa depan konektivitas penerbangan. Kami senang dapat bekerja sama dengan Qatar Airways untuk mulai menerbangkan Starlink di armada mereka pada akhir tahun ini. Sebentar lagi, semua penumpang Qatar Airways akan dapat menikmati semua manfaat konektivitas dalam penerbangan terbaik di dunia dari kenyamanan kursi mereka."
