Dalam upaya mendukung program pemerintah pembangunan tiga juta rumah per tahun untuk menyediakan hunian layak bagi kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah, Leica Geosystems melalui PT Datascrip meluncurkan tiga perangkat berteknologi GNSS (Global Navigation Satellite System) pada akhir Oktober 2024.

Ketiga perangkat tersebut terdiri dari Leica GS05, serta dua pengukur jarak laser, yaitu Leica Disto X6 dan Leica Disto D5. Ketiga produk tersebut dapat digunakan oleh pemerintah untuk mempercepat pengukuran tanah, pengelolaan lahan, dan memastikan ketepatan konstruksi sesuai spesifikasi yang direncanakan. Leica GS05 memungkinkan pengukuran lokasi dengan presisi tinggi dan cepat, bahkan di medan yang sulit sekalipun.

Baca Juga: Memahami Kapasitas Diri, Kunci Sukses Djoko Susanto Sang Pendiri Alfamart

Country Head of Sales Leica Geosystems Indonesia, Gilang Wicaksana, mengatakan bahwa desain kokoh perangkat ini memastikan daya tahan dan keandalan di lapangan dalam berbagai penggunaan. Mulai dari survei dan pemetaan, hingga konstruksi dan penentuan titik utilitas, Leica GS05 menawarkan teknologi yang canggih dengan biaya yang lebih ekonomis di kelasnya.

“Perangkat yang ringkas tetapi tangguh, membuat survei menjadi lebih efisien dan tidak terlalu membebani secara fisik. Penggabungan beberapa inovasi Leica Geosystems dalam satu perangkat, GS05 menjamin akurasi dan fleksibilitas sambil meningkatkan kepraktisan dan kenyamanan pengguna, serta biaya yang lebih terjangkau di kelasnya,” ujar Gilang dalam Press Conference & Launch of Leica GS05, Leica Disto X6, dan Leica Disto D5 pada Kamis, 31 Oktober 2024.

Leica GS05 menawarkan fitur lengkap, termasuk radio frekuensi ultra-tinggi (UHF) terintegrasi dan/atau modem 4G, WLAN dan Bluetooth, memori internal dan update rate hingga 10 Hertz (Hz), serta NMEA output. Selain itu, GS05 dapat digunakan sebagai base atau rover saat pengukuran RTK.

Sementara itu, Leica Disto X6 dan Leica Disto D5, hadir dengan teknologi laser pengukur jarak yang mampu mengukur jarak jauh secara mudah dan cepat dengan tingkat akurasi tinggi hingga ±1.0 milimeter, bahkan di area yang sulit dijangkau. Leica Disto X6 memiliki teknologi pengukuran jarak laser dengan jangkauan hingga 250 meter, sedangkan Leica Disto D5 menjangkau hingga 200 meter.

Kedua perangkat ini dilengkapi sensor kemiringan 360 derajat, sehingga pengukuran bisa dilakukan pada jarak lurus maupun area yang rumit. Data dapat ditransfer menggunakan teknologi Bluetooth 5.0, dan pengisian daya dilakukan melalui USB-C. Keduanya juga tahan debu dan cipratan air.

Presiden Direktur Leica Geosystems Indonesia, Busroni Arif Yanto, mengatakan bahwa teknologi GNSS yang terdapat pada ketiga perangkat ini terintegrasi dengan perangkat lunak serta sistem pendukung Leica Geosystems lainnya. Hal ini dapat mempercepat alur kerja di lapangan tanpa mengorbankan kualitas.

“Teknologi GNSS pada Leica GS05 maupun pengukur jarak laser Leica Disto X6 dan Leica Disto D5 terintegrasi dengan perangkat lunak serta sistem pendukung Leica Geosystems lainnya, sehingga mempercepat alur kerja di lapangan tanpa mengorbankan kualitas. Solusi ini juga memungkinkan para kontraktor untuk memaksimalkan efisiensi waktu dan biaya selama proses pembangunan,” ujarnya.