Shin Tae-yong atau Coach Shin, namanya termasyhur sebagai pelatih Timnas Indonesia yang sukses membawa perubahan besar dalam performa tim kesebelasan Tanah Air. Berkat arahannya, Timnas Indonesia berhasil mencetak sederet prestasi baru yang membanggakan.

Salah satunya, Coach Shin berhasil membawa Timnas sampai round tiga piala dunia hingga play off Olimpiade. Kinerja Shin Tae-yong sebagai seorang pelatih  telah memberikan dampak positif bagi sepak bola Indonesia. 

Sebagai seorang pelatih sepakbola kenamaan, Coach Shin memiliki kiat tersendiri dalam menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh di usianya yang sudah tak lagi muda. Diakui mantan pelatih Timnas Korea Selatan ini, untuk menjaga tubuhnya tetap sehat dan bugar salah satunya adalah asupan makanan yang tidak berlebihan.

Baca Juga: Dukung Masyarakat Lebih Sehat, InBody Indonesia Gandeng Shin-Tae Yong Jadi Brand Ambassador

“Biasanya makan itu ada porsinya, porsi yang tepat,” ujar Coach Shin saat ditemui awak media usai agenda press conference sekaligus penandatanganan dirinya sebagai Brand Ambassador InBody Indonesia, Kamis (7/11/2024) malam.

Shin Tae-yong mengaku tidak memiliki pantangan soal asupan makanan yang dikonsumsinya setiap hari. Dan untuk menjaga tubuh tetap bugar, Coach Shin memiliki kebiasaan rutin untuk berjalan kaki dan bermain Golf.

“Kemudian, suka bermain golf, jalan, dan setiap pagi cek kondisi tubuh menggunakan InBody,” tuturnya.

Selain mengontrol kondisi kesehatannya, Coach Shin mengaku juga rutin mengontrol kondisi kesehatan para pemain Timnas agar tetap prima. Kata Coach Shin, tingkat kadar lemak tubuh perlu dijaga para atlet agar badan tetap bugar.

“Yang penting bagi seorang atlet adalah memiliki body fat yang tinggi. Kalau misalkan body fat tiba-tiba tinggi, mungkin selama masa istirahat atau tidak lagi di tim mungkin dia akan makan berlebihan atau bagaimana, dan itu yang akan membuatnya kena penalti,” jelasnya.

Baca Juga: Dimeriahkan Coach Shin Tae-yong, Indomilk Luncurkan Enam Kemasan Edisi Spesial Timnas Indonesia

Coach Shin juga menekankan, setiap atlet perlu memiliki massa otot yang ideal untuk mendukung performa mereka. Meski begitu, tidak ada angka pasti yang ditetapkan karena massa otot ideal bervariasi tergantung pada tinggi dan ukuran tubuh masing-masing atlet

“Tetapi jika ada atlet yang dirasa massa ototnya masih belum cukup, itu nanti mereka akan dikasih training secara khusus, supaya mereka bisa meningkatkan massa otot mereka,” ungkap Coach Shin.

Di samping itu, Coach Shin mengaku sangat bangga ditunjuk sebagai Brand Ambassador dari InBody Indonesia. InBody merupakan merek alat kesehatan asal Korea Selatan yang berfokus pada analisis komposisi tubuh.

“Saya sangat senang bisa menjadi Brand Ambassador dari InBody. Berharap, dengan adanya InBody di Indonesia, masyarakat bisa menjadikan kehidupannya lebih sehat,” imbuhnya.