Strategi dan Filosofi Bisnis

Dalam berbagai kesempatan, Theo kerap menekankan pentingnya networking sebagai salah satu kunci sukses.

“Ketemu-ketemu orang, kenalan. Banyak koneksi tuh buka jalan banget,” ujarnya, dikutip dari laman Prasetiya Mulya.

Ia juga memegang prinsip Business with a Purpose, bahwa bisnis tak sekadar mencari cuan, tetapi juga harus memberi nilai dan manfaat bagi masyarakat.

Pendekatan ini membuat usahanya tumbuh berkelanjutan dan dipercaya banyak brand besar.

Konten Finansial dan Personal Branding

Sejak 2021, nama Theo melejit di media sosial. Ia dikenal lewat gaya bicara ‘on-act unscript’, yakni spontan dan jujur tanpa naskah. Kontennya membahas finansial, mindset realistis, dan strategi bisnis dari nol.

Salah satu pesannya yang viral adalah “Pakai baju Rp50 ribu pun tidak masalah, selama kamu punya tabungan dan disiplin berhemat”.

Pesan sederhana ini menjadi pegangan banyak anak muda yang sedang membangun kemandirian finansial.

Penulis Buku Mega Best Seller

Tak hanya berkiprah di dunia bisnis dan media sosial, Theo juga menyalurkan pemikirannya lewat buku From Zero to Survive yang menjadi mega best seller.

Buku ini membahas strategi finansial realistis dan pentingnya mindset sehat dalam membangun masa depan.

Tips Mengatur Keuangan ala Theo Derick

Selain aktif sebagai Founder dan CEO berbagai bisnis, Theo juga kerap tampil sebagai content creator dengan jutaan pengikut serta pembicara publik di berbagai seminar bisnis dan forum literasi keuangan nasional.

Ia pernah tampil di platform besar seperti CNBC Indonesia, Creator Week Conference, dan MaknaTalks.

Dalam sebuah kesempatan, Theo membagikan kisah menarik di balik pencapaiannya meraih Rp1 miliar pertama dari dunia konten.

“(Rp 1 miliar) pertama itu prosesnya enam bulan (dari awal membuat konten). Tapi itu termasuk piutang-piutang yang belum ketagih ya,” tutur Theo, dikutip dari CNBC Indonesia.

Theo menegaskan bahwa kunci utama membangun karier di dunia digital bukan terletak pada mengejar angka semata, melainkan fokus pada progres. Ia menyarankan siapa pun, terutama kreator konten, untuk tidak terlalu membandingkan diri dengan orang lain.

Kemampuan mengatur keuangan baginya bukan sekadar teori, melainkan kebiasaan yang terus dipraktikkan. Tumbuh dalam kesederhanaan membuatnya terbiasa disiplin finansial, bahkan saat penghasilannya meningkat pesat.

Theo pun mengaku, dirinya menerapkan prinsip menyisihkan sekitar 50% dari pendapatannya untuk tabungan dan investasi.

Theo percaya, semakin besar dana yang disisihkan untuk menabung atau berinvestasi setiap bulan, semakin cepat pula seseorang dapat mewujudkan tujuan finansialnya.Prinsip hidup hemat dan pengelolaan keuangan yang cermat inilah yang membawanya pada kesuksesan di usia muda.

Baca Juga: 3 Tips Bikin Konten Seru dan Menarik ala Nessie Judge, Mau Coba?