Pernahkah kamu melihat luka membandel yang tidak kunjung sembuh atau tahi lalat yang tampaknya berubah bentuk? Mudah untuk mengabaikannya sebagai masalah kulit ringan, tetapi itu bisa jadi merupakan tanda peringatan dini kanker kulit.
Meskipun kanker kulit merupakan salah satu kanker paling umum di seluruh dunia, kabar baiknya adalah deteksi dini secara signifikan meningkatkan hasil.
Dikutip dari Timesnownews, Selasa (4/2/2025), Dr. Manit Gundavda, Konsultan Onkologi Ortopedi, membagikan tanda-tanda utama yang dapat mengindikasikan kanker kulit dan kapan kamu harus mencari pertolongan medis. Apa saja kira-kira?
1. Luka yang Tidak Kunjung Sembuh
Luka yang tidak kunjung sembuh selama berminggu-minggu dan terus terbuka kembali atau berkerak dapat mengindikasikan karsinoma sel basal atau karsinoma sel skuamosa. Tidak seperti luka kecil, luka ini tidak sembuh secara alami dan memerlukan evaluasi medis.
2. Tahi Lalat yang Berubah Seiring Waktu
Tahi lalat biasanya tidak berbahaya, tetapi tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat yang sudah ada harus menjadi tanda bahaya. Dokter kulit menggunakan aturan ABCDE untuk mengidentifikasi tahi lalat yang mencurigakan, seperti:
- A (Asymmetry) – Asimetri: Setengah dari tahi lalat tidak sama dengan yang lain.
- B (Border) – Batas: Tepi tidak teratur, kabur, atau kasar.
- C (Colour ) – Warna: Beberapa warna dalam tahi lalat yang sama.
- D – Diameter: Lebih besar dari 6 mm (kira-kira seukuran penghapus pensil).
- E (Evolving) – Berkembang: Setiap perubahan dalam ukuran, bentuk, warna, atau tekstur seiring waktu.
“Jika Anda melihat salah satu dari perubahan ini, segera temui dokter kulit," saran Dr. Gundavda.
Baca Juga: Dukung Kulit Sehat dan Glowing, Bali Soap Hadirkan Body Butter & Hand Cream dengan Wewangian Mewah