Industri makanan cepat saji atau fast food global mulai berkembang pesat di tahun 1950-an, terutama Amerika Serikat (AS). Sektor ini mengacu pada makanan yang dari proses pemesanan hingga penghidangannya tidak lebih dari 20 menit, bahkan tak sampai 10 menit di level yang lebih ekstrem.

Selain karena kecepatan penyajian dan rasa yang ditawarkan, metode waralaba yang dipakai merek fast food dalam ekspansi bisnis menjadi alasan utama merebaknya merek fast food di AS hingga ke berbagai negara lain. Di era tersebut, merek-merek seperti McDonald’s, Burger King, hingga KFC telah dikenal luas oleh masyarakat.

Baca Juga: Mengenang Sosok Dick Gelael, Pengusaha Legendaris Pendiri KFC Indonesia

KFC Masuk ke Indonesia

Merek restoran fast food global yang pertama kali masuk ke Indonesia adalah KFC di tahun 1970-an dan mulai berkembang pesat di era 1980-an. Dick Gelael, pebisnis Indonesia yang awalnya terjun di industri supermarket, berhasil mendapat izin pemegang merek tunggal KFC di Tanah Air pada tahun 1978. Dari sana, gerai pertama KFC yang terletak di Jalan Mentawai berhasil dibuka pada tahun 1979 lewat PT Fast Food (FAST) Indonesia yang didirikan oleh Dick Gelael.

Ternyata, masyarakat Indonesia menyukai hidangan yang dijual oleh KFC. Dengan cepat, KFC membuka gerai lainnya di Jakarta hingga mampu berekspansi ke sejumlah kota besar, seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, dan Manado. Di tahun 1990, Salim Group membeli sebagian saham KFC Indonesia lewat anak usaha PT Indoritel Makmur Internasional Tbk atau DNET, yakni PT Megah Eraraharja.

Masuknya Merek-merek Lain

Dengan berkembangnya bisnis fast food di Indonesia, sejumlah merek ternama asal Paman Sam mulai berdatangan ke Tanah Air. Setelah KFC, Pizza Hut resmi membuka gerai pertamanya di Indonesia pada tahun 1984. Restoran yang kini dikelola oleh PT Sarimelati Kencana Tbk ini membuka gerainya di Gedung Djakarta Theatre, Jakarta Pusat.

Setahun setelahnya, A&W resmi membuka gerai pertamanya pada April 1985 yang terletak di Melawai, Jakarta Selatan. Di Indonesia, A&W dikelola oleh PT Biru Fast Food Nusantara. Di tahun yang sama, merek donat asal Amerika Serikat yang didirikan oleh William Rosenberg pada 1950, Dunkin' Donuts, resmi membuka gerai pertamanya di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat. Saat ini, gerai Dunkin' Donuts dikelola oleh PT Diamonds Donuts Internasional (DDI).

Sementara itu, gerai pertama Burger King hadir di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan pada 20 Desember 1986, membuka gerai perdana. Sempat berhenti beroperasi di tahun 1998 akibat krisis moneter, Burger King kembali ke Indonesia pada tahun 2007 di bawah pengelolaan Mitra Adiperkasa melalui PT Sari Burger Indonesia.

Di era 1980-an, merek fast food Texas Fried Chicken juga mulai hadir di Indonesia. Gerai pertama Texas Fried Chicken yang kala itu bernama Texas Chicken berdiri di tahun 1983 atau 1984, di bawah naungan PT Cipta Selera Murni (CSMI). Kini, kepemilikan Texas Fried Chicken Indonesia berada di bawah PT Quick Serve Indonesia (QSI).