Dengan menjadikan sunscreen sebagai kebiasaan, perlindungan kulit dari bahaya sinar UV bisa lebih maksimal, sehingga kesehatan dan kecantikan kulit dapat terjaga dalam jangka panjang. Menurut Mawar, kebiasaan ini penting agar kita tidak terlena dan sadar akan perlunya menjaga diri sejak dini.

dr. Margaretha Indah Maharani, SpDV, FINSDV, FAADV turut membahas pentingnya perlindungan kulit. Perlindungan kulit adalah upaya untuk menjaga kulit agar tetap sehat dan terhindar dari kerusakan akibat berbagai faktor luar, terutama paparan sinar matahari. Perlindungan ini bisa dilakukan dengan beberapa cara. 

Pertama, memilih waktu yang tepat untuk beraktivitas di luar ruangan, misalnya menghindari keluar saat matahari sedang terik-teriknya di siang hari. Kedua, memakai pakaian yang memiliki nilai proteksi terhadap sinar UV, seperti baju dengan bahan khusus yang dapat menahan sinar ultraviolet.

Namun, cara paling efektif dan praktis adalah dengan menggunakan tabir surya atau sunscreen. Tabir surya tidak hanya melindungi kulit dari sinar UV, tetapi juga membantu merawat kesehatan kulit agar tidak cepat menua dan terhindar dari risiko penyakit kulit seperti kanker kulit.

Baca Juga: Dermatologis Ungkap Pentingnya Memilih Sunscreen dengan SPF yang Tepat, Seperti Apa?

“Tabir surya (sunscreen) harus digunakan setiap hari. Kalau aktivitas kita sehari-hari, kita bisa mengaplikasikannya ulang (reapply) setiap 2-3 jam sekali, karena saat berkeringat dan bergerak, proteksinya akan berkurang seiring waktu,” papar dr. Margaretha saat ditemui awak media.

“Namun, jika kita anak yang aktif dengan banyak aktivitas di luar ruangan dan sering berkeringat, maka penggunaan tabir surya dan reapply sebaiknya dilakukan setiap 1-2 jam, tergantung dari intensitas aktivitasnya,” tambahnya.

Terkait pemilihan SPF atau Sun Protection Factor, jika lebih banyak beraktivitas di dalam ruangan, dr. Margaretha menyarankan, cukup menggunakan SPF sekitar 30 dengan broad spectrum.

Namun, jika kita aktif di luar ruangan, dibutuhkan perlindungan yang lebih kuat, sehingga disarankan minimal menggunakan tabir surya dengan SPF di atas 42 atau lebih.

“SPF sendiri memberikan perlindungan terhadap sinar UVB, sedangkan perlindungan terhadap sinar UVA ditandai dengan PA+++,” imbuhnya.