Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Jakarta, dr. M. Akbar Wedyadhana, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV menegaskan bahwa peran dokter spesialis dermatologi tidak berhenti pada pelayanan klinis semata.

Menurutnya, di balik aktivitas konsultasi dan perawatan pasien di poliklinik, terdapat tanggung jawab yang sama pentingnya, yakni memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat luas.

“Sebagai dokter spesialis dermatologi, tugas kami bukan hanya memberikan konsultasi atau pelayanan kepada pasien sehari-hari di poliklinik, tetapi juga menjalankan fungsi pelayanan masyarakat melalui edukasi yang berkelanjutan,” tutur dr. Akbar, saat memberikan sambutan di acara Konferensi Pers & Peluncuran Dove Hairfall Control, yang digelar di Ballromm InterContinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta, Senin (15/12/2025).

Menurut dr. Akbar, upaya edukasi kesehatan kulit dan rambut tidak dapat dilakukan secara sendiri-sendiri. Tapi, dibutuhkan kolaborasi lintas sektor dengan berbagai pihak yang memiliki visi sejalan, termasuk industri yang berbasis riset dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.

Dalam konteks inilah, PERDOSKI Jakarta pun menyambut baik kerja sama dengan Unilever melalui brand Dove.

Kolaborasi ini dinilainya sebagai langkah strategis untuk memperluas jangkauan edukasi, khususnya terkait permasalahan rambut rontok yang masih banyak dialami masyarakat Indonesia.

“Kami selalu mengapresiasi kolaborasi yang mengutamakan kepentingan masyarakat. Kolaborasi yang selama ini dijalankan bersama Unilever melalui brand Dove kami nilai telah berjalan dengan baik dan konsisten,” jelas dr. Akbar.

Baca Juga: Dove Luncurkan Hairfall Control, Inovasi Perawatan Rambut Berbasis Skincare untuk Kulit Kepala

Ia juga memberikan apresiasi khusus terhadap misi Dove yang tidak hanya menghadirkan produk perawatan, tetapi juga solusi yang didasarkan pada riset ilmiah serta edukasi menyeluruh, dimulai dari pemahaman mengenai kulit kepala sebagai fondasi kesehatan rambut.

“Kami sangat mengapresiasi Unilever melalui brand Dove dengan misinya memberikan solusi berbasis riset dan mengedukasi masyarakat Indonesia dalam mengatasi rambut rontok, mulai dari kulit kepala,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dr. Akbar menyampaikan bahwa kolaborasi antara PERDOSKI Jakarta dan Unilever akan dikembangkan dalam skala yang lebih luas dengan pendekatan berbasis sains.

Menurutnya, inisiatif ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam memahami kondisi rambut dan kulit kepala secara lebih akurat.

“Hasil kolaborasi ini nantinya akan berguna untuk mendeteksi status kerontokan rambut dan jenis kulit kepala masyarakat Indonesia. Dengan demikian, solusi perawatan yang dihadirkan benar-benar berbasis ilmiah dan membantu masyarakat lebih terlindungi dalam memilih produk maupun mendapatkan perawatan yang tepat,” jelasnya.

dr. Akbar pun menaruh harapan besar kolaborasi ini terhadap dampaknya bagi kesehatan masyarakat.

“Kami berharap hasil studi ini dapat membantu mengidentifikasi tingkat kerontokan dan kondisi kulit kepala, sehingga masyarakat memperoleh solusi perawatan yang tepat dan berbasis bukti ilmiah,” pungkasnya.

Baca Juga: Perawatan Rambut Perempuan Harus Fokus pada Kesehatan Kulit Kepala