Transaksi dapat dilakukan pada tanggal 10 November 2024, mulai pukul 00.00 hingga 19.00, dan hanya berlaku pada tanggal tersebut. Selain itu, para veteran Indonesia beserta keluarga dapat mengakses museum dengan tiket masuk gratis dengan maksimal lima orang per kelompok. Tiket tersebut dapat diperoleh di lokasi museum dengan menunjukkan Kartu Legiun Veteran Republik Indonesia.

Plt. Kepala Indonesian Heritage Agency, Ahmad Mahendra, menyampaikan, “Bagi IHA, Hari Pahlawan bukan hanya untuk mengenang jasa para pahlawan, tetapi juga untuk menumbuhkan kembali semangat perjuangan dalam diri generasi muda. Melalui promo ini, kami berharap melalui program ini, minat masyarakat semakin terdorong untuk mengenal lebih dekat sejarah dan nilai-nilai kebangsaan yang diwariskan para pahlawan.”

Program ini sejalan dengan komitmen IHA untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya Indonesia guna mendorong peran museum di masyarakat untuk menjadi ruang belajar yang inklusif dan kolaboratif. Melalui berbagai inisiatif yang dijalankan, IHA memiliki tujuan untuk menghubungkan masyarakat dengan sejarah dan situs warisan bangsa Indonesia, serta membangun rasa kebanggaan dan identitas nasional. 

Baca Juga: Apresiasi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa dalam Wardah Inspiring Teacher: Program Pemberdayaan Guru Indonesia

Kepala Bagian Umum Indonesian Heritage Agency, Brahmantara, menambahkan, “Dengan hadirnya program ‘Seribu Pahlawan’ bagi publik dan para veteran serta keluarga mereka, kami ingin menjadikan museum lebih inklusif dan mudah diakses oleh berbagai kalangan masyarakat. Kami juga memanfaatkan teknologi dengan menggandeng aplikasi Goers dan Traveloka untuk pembelian tiket Museum Nasional Indonesia dan Museum Benteng Vredeburg, sebagai bagian dari upaya kami untuk meningkatkan aksesibilitas dan pengalaman pengunjung.”

Program promo "Seribu Pahlawan" juga mendukung tujuan strategis Kementerian Kebudayaan untuk memperkuat identitas nasional dan melestarikan serta menciptakan nilai-nilai bersama yang berlandaskan pada kearifan nusantara. Dengan mengajak masyarakat untuk mengunjungi museum dan menghargai peninggalan sejarah, program ini diharapkan dapat memperkokoh rasa kebersamaan dan memperkuat pemahaman terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi dasar persatuan bangsa.