Dengan visi menjadi brand fashion terkemuka di Indonesia dan dunia, dikatakan Lutfhi, SWI tak hanya berinovasi dalam desain dan teknologi, tetapi juga aktif menembus pasar internasional.
Sepanjang 2024–2025, kata Luthfi, SWI telah mengikuti berbagai ajang fashion bergengsi seperti Indonesia Fashion Week, Jakarta Fashion & Food Festival (JFFF), hingga Diplomatic Reception di Belanda.
Tak hanya tampil, SWI juga menjalin kerja sama strategis dengan berbagai pihak luar negeri, seperti consignment store di Basel, Swiss, kolaborasi dengan Indonesia House Amsterdam, hingga business matching bersama Diaspora Indonesia di Belanda.
"Kami bangga bisa memperkenalkan karya anak bangsa ke panggung global, dan tahun ini kami juga sedang menjajaki pasar Afrika Selatan. Mohon doa dan dukungannya," kata Luthfi.
Dijelaskan Lutfhi, SWI pun telah aktif memanfaatkan kanal digital dan marketplace untuk memperluas jangkauan. Produk-produk SWI pun kini dapat diakses melalui website resmi www.sroja.com, aplikasi mobile (iOS & Android), serta marketplace seperti Tokopedia, Shopee, TikTok Shop, Zalora, dan Toco.
Untuk toko fisik, brand SWI telah hadir di berbagai gerai strategis seperti di Mall Kelapa Gading 3, Grand Indonesia (Central Dept Store), Senayan Park, FX Sudirman, Sarinah, SOGO Kota Kasablanka, Lotte Avenue Seminyak Bali, Happy Go Lucky Bandung, serta terbaru di Lippo Mall Nusantara Jakarta.
Dibeberkan Lutfhi, salah satu kekuatan utama produk SWI sendiri terletak pada keunikan desain yang mengusung kekayaan budaya Indonesia yang dipadukan dengan material premium dan pendekatan limited edition. Hal ini pun menjadikan setiap produk-produk SWI tak hanya layak pakai, tetapi juga memiliki nilai eksklusif dan estetika tinggi.
"Kami ingin pelanggan tidak hanya memakai, tapi merasakan cerita di balik produk. Dari mata turun ke hati," tutup Luthfi.
Baca Juga: BLEE, Brand Streetwear Asal Jakarta yang Menyatukan Gaya Global dengan Jiwa Lokal
