Growthmates, menghabiskan waktu berjam-jam di meja kerja, tenggelam dalam pekerjaan, atau menonton serial favorit secara maraton bukanlah hal yang aneh.
Namun, meskipun duduk dalam waktu lama terasa nyaman, penelitian menunjukkan bahwa hal itu sebenarnya merugikan kita dan bahkan dapat membuat kita menua lebih cepat.
Kebiasaan ini perlahan menjadi salah satu ancaman terbesar bagi kesehatan kita, yang tidak hanya memengaruhi perasaan kita sehari-hari tetapi juga kesejahteraan jangka panjang kita.
Ya, penelitian mengungkapkan bahwa duduk dalam waktu yang lama memengaruhi hampir setiap sistem dalam tubuh. Menurut penelitian dari British Journal of Sports Medicine, orang yang duduk lebih dari 12 jam sehari memiliki risiko kematian dini 38% lebih tinggi daripada mereka yang lebih aktif.
Ini bukan hanya tentang rasa kaku setelah seharian bekerja keras, namun ini tentang masalah seperti penambahan berat badan, sirkulasi darah yang buruk, dan risiko diabetes, penyakit jantung, dan bahkan penuaan dini yang lebih tinggi.
Tubuh kita diciptakan untuk bergerak, bukan untuk diam selama berjam-jam. Jika kita tidak bergerak, kekuatan otot menurun, metabolisme kita melambat, dan aliran darah menjadi lambat, yang menyebabkan sejumlah masalah kesehatan fisik dan bahkan mental.
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh jika kita terlalu lama duduk? Duduk membuat otot inti dan kaki melemah, yang pada gilirannya membuat kita lebih sulit untuk tetap aktif atau bugar. Dengan duduk terlalu lama, insulin menjadi kurang efektif, meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Selain itu, aliran darah melambat, terutama di tubuh bagian bawah, yang dapat menyebabkan gumpalan dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Tempat duduk menambah tekanan pada tulang belakang dan dapat menyebabkan sakit punggung dan postur tubuh yang buruk.
Semua efek ini, bersama-sama, menyebabkan penuaan dini. Kamu mungkin merasa lebih sering lelah, merasakan berat badan bertambah, atau merasa sulit bergerak seperti yang kamua alami di masa lalu.
Baca Juga: 5 Bahaya Tak Terduga Duduk Terlalu Lama Bagi Kaum Muda
Langkah-langkah sederhana untuk tetap bergerak
Jika latihan fisik tidak memungkinkan setiap hari, tidak apa-apa. Cobalah menyetel pengatur waktu per jam untuk mengingatkan dirimu agar bergerak.
Kita tidak perlu sesi kebugaran penuh; hanya berdiri, melakukan peregangan, atau bahkan berjalan-jalan di sekitar rumah atau kantor selama beberapa menit dapat membuat perbedaan besar.
Penelitian yang sama yang disebutkan di atas juga menunjukkan bahwa sedikitnya 20–25 menit bergerak setiap hari dapat mengurangi risiko kesehatan yang terkait dengan duduk terlalu lama.
Pertimbangkan meja berdiri atau meja treadmill
Meja berdiri telah menjadi populer sebagai cara untuk menjaga tubuh tetap aktif selama bekerja. Namun, perlu dicatat bahwa berdiri sepanjang hari juga bukan solusinya.
Keseimbangan antara duduk dan berdiri adalah hal yang ideal, dan banyak orang menganggap pengaturan meja duduk-berdiri membantu. Bagi mereka yang ingin melangkah lebih jauh, treadmill meja menawarkan cara untuk tetap bergerak tanpa meninggalkan ruang kerjamu. Bahkan berjalan perlahan saat bekerja dapat meningkatkan sirkulasi dan menjaga metabolisme Anda tetap aktif.
Jadikan gerakan sebagai prioritas dalam keseharian
Dengan jadwal yang padat, menyediakan waktu untuk bergerak mungkin tampak sulit, tetapi perubahan kecil akan bermanfaat. Berikut ini beberapa cara cepat untuk tetap aktif di siang hari:
- Hindari lift sebisa mungkin. Naik beberapa anak tangga setiap hari akan menghasilkan banyak aktivitas yang bermanfaat.
- Biasakan diri untuk berjalan kaki sebentar daripada meraih ponsel atau duduk saat istirahat.
- Jika kamumenyetir, parkirlah di ujung tempat parkir untuk menambah anak tangga.
- Angkat kaki, peregangan, dan squat mini dapat dilakukan di dekat meja kerjamu.
Semoga informasinya bermanfaat, ya!
Baca Juga: Waspada! Masalah Kesehatan Ini Akan Mengintai Tubuh Jika Duduk hingga Berjam-jam saat Bekerja