Namun perlu diingat, dalam perawatan kulit juga harus mengetahui setiap ingredients atau kandungan dari produk yang digunakan. Bukan hanya itu, kita juga harus tahu ada atau tidaknya efek samping, dan aman digunakan dalam jangka waktu panjang.

“Kita juga harus tahu bahwa perawatan itu aman dalam jangka waktu panjang, tidak ada side effect, dan ke depannya tidak ada komplikasi yang membahayakan. Kita harus tahu tidak ada ingredients dari yang kita pakai itu apa. Kita juga harus tahu dengan penggolongan usianya, tahu penggunaan sesuai dengan jenis kulitnya,” jelas dokter Maya.

Lebih lanjut, Dokmay menjelaskan di usia akhir 20an atau dimulai dari awal 30 tahun, permasalahan kulit seperti dark spot ataupun aging akan mulai bermunculan.

“Kulit yang sudah bermasalah dengan aging, kita bagi menurut kriteria usia, yaitu pertama di usia 30+, dimana kolagenisasi sudah mulai berkurang. Kemudian di usia 40+ setelah kolagenisasi berkurang tentunya akan muncul dark spot karena vaskularisasinya mulai menipis dan kerutan dalam. Lalu di usia 50+, kolagenisasi sudah hilang, sehingga akan muncul sagging skin, kerutan banyak dan lebih dalam serta tandai juga dengan kulit yang menjadi hipersensitif. Nah untuk mencegah terjadi permasalahan-permasalahan tersebut, kita memerlukan nutrisi yang mengandung bahan untuk aging yaitu pelembab, anti oksidan dan whitening yang aman," ujar dokter Maya.

Secara lebih spesifik, Maya Chrisdiani menjelaskan bahwa selain pola hidup sehat untuk mencegah permasalahan-permasalahan kulit tersebut, pengobatan atau perawatan kulit sejak dini dengan memberikan krim dari luar juga perlu dilakukan. 

“Beberapa kandungan seperti kolagen, double moist, dan mineral, bisa menjaga kelembaban kulit. Lalu apabila muncul dark spot, kita bisa berikan whitening yang mengandung niacinamide serta kandungan alpha arbutin yang intensive dari krim pagi serum dan malam. Kandungan seperti DNA Salmon juga dapat menstimulasi fibroblas untuk merangsang pertumbuhan kolagen sehingga mendapatkan kolagenisasi yang tebal serta kulit menjadi kenyal, kencang, dan muda,” imbuhnya

Ensee Beauty merupakan produk skincare garapan Cynthia Mahendra dan Nur Wahida. Berangkat dari memiliki keluhan yang sama dalam merawat kulit di usia 30 tahun ke atas, kedua entrepreneur itu menciptakan produk skincare yang tidak hanya dinikmati manfaatnya sendiri, tetapi juga untuk masyarakat.

“Kita tidak mau cantik sendirian,  kita ingin wanita Indonesia apalagi  wanita yang sangat sibuk, yang tidak punya waktu untuk merawat diri bisa mendapatkan manfaat yang baik dari ingredients-ingredients Ensee Beauty,” ujar Cynthia Mahendra.

Ensee Beauty menghadirkan lima rangkain produk skincare. Mulai dari facial wash, toner, sunscreen, night cream, hingga serum yang berasal dari DNA Salmon. Dikemas dengan ingredients yang cukup mahal, Ensee Beauty dijual dengan harga yang ramah di kantong dan terjangkau.

“Ingredientsnya itu sangat-sangat baik. Sangat-sangat mahal di dalam ingredients Ensee, tapi kita berikan harga yang sangat affordable. Supaya semua wanita Indonesia Dari semua kalangan bisa menikmati Bisa membeli Ensee Beauty,” tutup Cynthia Mahendra.